- Istimewa
Terbesar di Indonesia, Portofolio Sustainable Finance BRI Capai Rp807,8 Triliun
Jakarta, tvOnenews.com – Di tengah meningkatnya kesadaran global akan pentingnya transisi menuju ekonomi hijau dan inklusif, pembiayaan berkelanjutan menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan yang ramah lingkungan sekaligus memperkuat ketahanan sosial.
Sejalan dengan komitmen Pemerintah Indonesia untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat perannya melalui penyaluran kredit yang berorientasi pada keberlanjutan (sustainability). Pembiayaan ini mencakup UMKM dan sektor ramah lingkungan di seluruh pelosok negeri.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Human Capital & Compliance BRI, Ahmad Solichin Lutfiyanto, yang menjelaskan bahwa prinsip sustainability telah menjadi bagian dari arah strategis jangka panjang BRI. Tujuannya adalah membangun bisnis yang tangguh, berkelanjutan, serta mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon dan inklusif.
“Setiap kebijakan dan lini bisnis operasional BRI disusun dengan mempertimbangkan keseimbangan antara potensi bisnis, manajemen risiko, serta dampaknya terhadap aspek sosial dan lingkungan,” ujarnya.
BRI konsisten menyalurkan pembiayaan ke sektor-sektor yang memberikan manfaat nyata, baik bagi ekonomi rakyat maupun kelestarian bumi. Pembiayaan UMKM atau social loan menjadi dukungan terhadap inklusi keuangan, penciptaan lapangan kerja, peningkatan kesejahteraan masyarakat, sekaligus penguatan ketahanan ekonomi berbasis kerakyatan.
Selain itu, BRI menyalurkan pembiayaan ke sektor-sektor yang mendukung transisi menuju ekonomi hijau dan inklusif, serta berkontribusi menekan emisi. Portofolio pembiayaan hijau (green loan) BRI mencakup proyek energi baru terbarukan, transportasi ramah lingkungan, bangunan hijau, produk ramah lingkungan, serta Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) yang diidentifikasi berdasarkan POJK No. 51 tahun 2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik.
Hingga Triwulan II 2025, portofolio sustainable financing BRI mencapai Rp807,8 triliun atau 64,01% dari total portofolio pembiayaan BRI. Rinciannya terdiri dari social loan Rp715,5 triliun, green loan Rp86,9 triliun, serta investasi pada ESG-based corporate bonds senilai Rp5,4 triliun.
Dengan demikian, BRI tidak hanya menciptakan nilai ekonomi dan memberikan dampak finansial kepada nasabah, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian SDGs Indonesia. Hal ini terutama mendukung Goals No. 8 – Decent Work and Economic Growth, serta Goals No. 11 – Sustainable Cities & Communities, melalui integrasi prinsip keberlanjutan dalam strategi pembiayaan dan model bisnis Perseroan.