- Pexels/Luca Nardone
Dua Siswa SDIT di Kabupaten Bekasi Tewas saat Ikut Kelas Renang, Polisi Dapati Rekaman Detik-detik....
Jakarta, tvOnenews.com - Malang nasib dua siswa SDIT Ibnul Jazari di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi yang ditemukan tewas saat mengikuti kegiatan kelas renang.
Kejadian ini menyisakan duka mendalam dan memicu penyelidikan menyeluruh oleh pihak kepolisian.
Kapolsek Babelan, Kompol Wito, mengkonfirmasi peristiwa malang yang menimpa dua siswa SDIT tersebut.
Ia mengungkap saat ini kepolisian melakukan penutupan sementara kolam renang yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) guna proses penyelidikan.
“Ya, kita tutup. Kita police line,” ungkap Wito, saat dikonfirmasi pada Kamis (14/8).
Meskipun kolam renang telah ditutup, kegiatan sekolah secara umum tidak diberhentikan.
Namun, menurut Wito, pihak sekolah memutuskan untuk meliburkan kegiatan secara mandiri.
“Kegiatan sekolah itu kami tidak tutup, tetapi pihak sekolah meliburkan sendiri,” jelasnya.
Penyitaan Rekaman CCTV
Dalam menyelidiki kasus ini, polisi telah mengamankan sejumlah rekaman CCTV. Namun, bukan perangkat CCTV yang disita, melainkan rekaman amatir dari beberapa sumber berbeda.
“Beberapa rekaman kita ambil dari beberapa, ada dari warga, ada di sekitar kolam,” kata Wito.
Salah satu rekaman yang beredar di masyarakat menunjukkan momen evakuasi korban.
“Itu membuktikan bahwa anak itu sudah tenggelam, sudah dibawa pertolongan,” ungkapnya.
Kata Wito, nantinya rekaman-rekaman ini akan dipadukan dengan keterangan para saksi untuk mengungkap secara utuh bagaimana peristiwa tragis ini terjadi. (rpi/raa)