- Istimewa
Prabowo Tegaskan Iptek Jadi Senjata Bangsa di KSTI 2025: Indonesia Emas Harus Didukung Ilmu dan Inovasi
Selain itu, sebanyak 400 lebih hasil riset unggulan dari berbagai perguruan tinggi akan dipertemukan dengan industri dan kementerian.
“Mumpung mereka sedang di sini, kita akan melakukan penyusunan peta jalan riset dan inovasi teknologi untuk mempercepat pertumbuhan dan pemerataan ekonomi sehingga kita memiliki kemampuan SDM unggul dan penguasaan sains teknologi untuk mampu mengelola sumber daya-sumber daya penting yang menguasai hajat hidup orang banyak untuk sebesar-besar kemakmuran masyarakat,” jelas Brian.
Ia menutup laporannya dengan penekanan bahwa momen ini adalah kesempatan besar bagi bangsa untuk membangun peradaban melalui ilmu pengetahuan.
“Ini adalah kesempatan besar bagi kita semua untuk bersama-sama memikul tugas mulia, memajukan bangsa, menguasai IPTEK untuk kemajuan industri dan melahirkan SDM-SDM unggul yang siap memikul berbagai tugas negara dengan penuh kejujuran dan penuh integritas,” tegas Brian.
Turut hadir dalam acara tersebut Peraih Nobel Prof. Konstantin Novoselov, para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, serta Rektor ITB Tatacipta Dirgantara. (agr/raa)