news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Warga Kampung Bayam.
Sumber :
  • dok.Pemprov DKI Jakarta

Warga Kampung Bayam Segera Tempati Hunian JIS, Jakpro Rogoh Rp980 Juta untuk Fasilitas dan Listrik

Proses pengisian hunian oleh warga eks Kampung Bayam akan dimulai dalam beberapa hari ke depan.
Selasa, 29 Juli 2025 - 10:29 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan Hunian Pekerja Pendukung Operasional (HPPO) Jakarta International Stadium (JIS) siap ditempati.

Proses pengisian hunian oleh warga eks Kampung Bayam akan dimulai dalam beberapa hari ke depan.

“Hari ini kami akan mengundang warga Kampung Bayam untuk melakukan sosialisasi kontrak sewa hunian, serta penandatanganan kontrak dan serah terima kunci,” ujar Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Hendra Hidayat, Selasa (29/7/2025).

Hendra menyebutkan acara tersebut akan berlangsung di kantor Wali Kota Jakarta Utara. Ia berharap seluruh warga hadir agar proses penyelesaian berjalan lancar.

“Saya berharap warga akan hadir di kantor dan kita selesaikan persoalan ini. Surat pernyataan dan kontrak sudah disiapkan oleh pihak Jakpro,” imbuhnya.

Sosialisasi ini merupakan bentuk tindak lanjut dari komitmen Pemprov DKI untuk menjamin proses relokasi warga eks Kampung Bayam berjalan transparan, tertib, dan partisipatif.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari kesepakatan bersama antara Pemprov DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro), dan perwakilan warga, yang sebelumnya difasilitasi oleh Pemkot Jakarta Utara.

Pemprov DKI Jakarta terus mendorong percepatan pemanfaatan Kampung Susun Bayam sebagai hunian layak, terjangkau, dan adil bagi warga terdampak pembangunan kawasan JIS.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin, menyampaikan bahwa pihaknya telah memenuhi sejumlah permintaan warga, termasuk menyiapkan fasilitas pendukung kegiatan ekonomi berbasis urban farming.

“Selain menanggung tagihan listrik sejak Juni 2024 sampai Mei 2025 sebesar Rp540 juta, PT Jakpro juga sudah mengeluarkan Rp440,8 juta untuk menyiapkan urban farming yang kelak akan dimanfaatkan untuk warga di sana,” ungkap Iwan.

Fasilitas yang dimaksud mencakup lahan bercocok tanam dan kolam ikan yang akan menunjang ketahanan pangan serta kegiatan ekonomi warga secara mandiri di hunian baru tersebut. (agr/nba)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral