Gubernur Pramono Anung Ungkap Penyebab Banjir Jakarta: Tiga Bencana Datang Bersamaan!

Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung membeberkan penyebab utama banjir yang melanda Ibu Kota sejak Minggu (6/7) malam.

Ia menyebut genangan air yang meluas disebabkan oleh kombinasi tiga faktor; hujan deras, banjir rob, dan banjir kiriman dari hulu yang terjadi secara bersamaan.

“Dan tiga kejadian itu secara bersamaan, sehingga menyebabkan banyak tempat di Jakarta yang kemudian tergenang,” ujar Pramono saat meninjau Tanggul Inspeksi Kali Ciliwung, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (8/7).

Menurutnya, tingginya permukaan air laut akibat banjir rob di wilayah utara Jakarta menjadi salah satu penghambat utama proses pembuangan air dari dalam kota ke laut.

“Karena ketika itu air lautnya naik tinggi, sehingga air itu sama sekali tidak ada yang bisa dibuang ke laut. Kemudian terjadi banjir di Jakarta, curah hujan yang cukup tinggi,” jelas Pramono.

Ia mengaku bersama Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA), Ika Agustin Ningrum, terus mencari solusi agar debit air yang tinggi tetap bisa dialirkan ke laut, meski permukaan laut sedang meninggi.

Namun, harapan mulai muncul pada Minggu malam sekitar pukul 22.30 WIB ketika prediksi menunjukkan permukaan laut mulai surut. Pramono pun langsung mengambil tindakan cepat.

“Jam setengah sebelas malam, prediksi air baru mulai surut di laut. Begitu air mulai surut, maka saya perintahkan kepada Bu Ika dan teman-teman, pompa dimaksimalkan di seluruh daerah, agar kemudian airnya bisa turun ke laut,” katanya.

Ia menambahkan, banjir juga diperparah oleh curah hujan tinggi yang terjadi di hulu sehingga air melimpah dari luar Jakarta. Namun, Pramono menolak menyalahkan kondisi itu.

“Karena memang kontribusi terbesar, kadangkala kondisinya cerah seperti ini, tiba-tiba banjir seringkali terjadi. Karena memang kiriman dari atas. Tetapi saya sekali lagi tidak akan pernah menyalahkan kiriman ini. Ini adalah given,” tandasnya. (agr/dpi)