news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya.
Sumber :
  • Basarnas

UPDATE KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 30 Orang Masih Hilang

Tim SAR gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian terhadap 30 orang korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. Pada hari H+2 pencarian ini, Jumat (4/7/2025), proses pencarian melibatkan ratusan personel gabungan serta sejumlah Alut darat dan udara, serta mendapat dukungan penuh dari nelayan sekitar.
Jumat, 4 Juli 2025 - 16:10 WIB
Reporter:
Editor :

Banyuwangi, tvOnenews.com – Tim SAR gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian terhadap 30 orang korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. Pada hari H+2 pencarian ini, Jumat (4/7/2025), proses pencarian melibatkan ratusan personel gabungan serta sejumlah Alut darat dan udara, serta mendapat dukungan penuh dari nelayan sekitar.

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan BASARNAS, Ribut Eko Suyatno selaku SMC (SAR Mission Coordinator) dalam konferensi PERS pagi ini di Kantor ASDP Ketapang mengatakan, dalam pencarian H+2 ini, ada dua OSC (On Scene Coordinator), yaitu OSC untuk wilayah Ketapang oleh Danlanal Banyuwangi, sedangkan OSC untuk wilayah Gilimanuk oleh Kepala Kantor SAR Denpasar.

Eko Suyatno menjelaskan, ada delapan SRU Laut yang bergerak melakukan pencarian di delapan area di wilayah perairan Selat Bali dari utara hingga selatan. Sejumlah Alut SAR laut yang digunakan, yaitu KRI Tongkol 517, KRI Teluk Ende 813, KN SAR 249 Permadi, KN SAR Arjuna, KNP Grantin, RIB 03 dan RBB Pos SAR Banyuwangi, serta RIB 01 Pos SAR Jembrana.

Sementara itu, pergerakan SRU udara dibawah koordinasi Kepala Kantor SAR Surabaya. Adapun Alut udara yang digunakan, yaitu 1 unit helikopter BASARNAS Dauphin HR 3606, 1 unit helikopter milik Bali Air, serta 1 pesawat CN 235 dari BAHARKAM POLRI, untuk menjangkau area pencarian yang lebih luas ke arah selatan. Selain itu, pencarian udara juga dilakukan dengan menggunakan drone.

Selain pencarian di laut dan udara, tim SAR gabungan juga mengerahkan puluhan personel gabungan untuk melakukan pemantauan di seluruh wilayah pesisir selat Bali, baik dari sisi Ketapang maupun dari sisi Gilimanuk. Pemantauan darat ini melibatkan sejumlah unsur SAR yang terlibat serta dibantu oleh masyarakat dan nelayan sekitar.

Eko Suyatno juga mengatakan bahwa BASARNAS menyiagakan tim penyelam dari BASARNAS Special Group (BSG) dan potensi SAR berkemampuan Dive Rescue yang telah berada di Ketapang. Apabila cuaca memungkinkan dan sewaktu-waktu dibutuhkan, SRU penyelam akan dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian.

Adapun unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR H+2 ini, diantaranya Kantor Pusat BASARNAS, Kantor SAR Surabaya, Kantor SAR Denpasar, LANAL Banyuwangi, LANAL Gilimanuk, Wing Udara 2 PUSPENERBAL, DITPOLAIRUD POLDA JATIM, SATBRIMOB, BSG, KSOP Banyuwangi, ASDP Ketapang, BMKG, Syahbandar Gilimanuk, KPLP Gilimanuk, POLRES Banyuwangi, SATPOLAIRUD Banyuwangi, SATPOLAIRUD POLDA Bali, KODIM Banyuwangi, KORAMIL Banyuwangi Kota, KP3 Banyuwangi, BPTD Gilimanuk, BPBD kab Banyuwangi, DAMKAR, TAGANA, BKK Banyuwangi, BALI Air, nelayan sekitar dan sejumlah organisasi potensi SAR lainnya.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral