- Antara
Soal Penyebab Tenggelamnya Kapal Tunu di Selat Bali, Menhub: Kami Serahkan Kepada KNKT
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi mengatakan bahwa pihaknya sepenuhnya menyerahkan kepada Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan investigasi penyebab kecelakaan laut KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali.
"Mengenai penyebab kecelakaan laut kami menyerahkan kepada KNKT sesuai tugasnya untuk melakukan investigasi," kata Menhub dalam konferensi pers Banyuwangi, Kamis (3/7).
Menhub Dudy menegaskan bahwa saat ini tim SAR gabungan masih fokus mencari 31 korban yang masih hilang setelah KMP Tunu Pratama Jaya itu tenggelam pada Rabu (2/7) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Menhub Dudy menyampaikan duka cita kepada keluarga korban meninggal dunia.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Tidak ada kata yang dapat meredakan duka, namun kami berkomitmen melakukan investigasi penyebab kecelakaan laut ini," ujarnya.
"Saat ini proses pencarian korban terus dilakukan oleh tim SAR gabungan dari Basarnas, TNI/ Polri, dan ASDP, dan seluruh pihak terkait lainnya," tambahnya.
Sementara itu, Deputi Operasi dan Siaga Basarnas Ribut Eko Suyatno menyebutkan hingga Kamis (3/7) malam tercatat sebanyak 29 korban ditemukan selamat, enam meninggal dunia, dan 30 orang korban lainnya masih dalam pencarian.
"Ada sejumlah kapal yang diterjunkan melakukan pencarian korban, mulai dari kapal KMP, operator, helikopter Polda Jatim, dan dua kapal negara (Basarnas) KN SAR Permadi dan KN SAR Arjuna," kata Ribut. (ant/dpi)