news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Arsip foto - Satpol PP Kebayoran Lama mengamankan seorang anak yang diduga disiksa oleh orang tuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025)..
Sumber :
  • ANTARA

Anak Terlantar di Kebayoran Lama Alami Peningkatan Hemoglobin, Bakal Jalani Operasi Tulang Lengan Kanan

Anak terlantar berinisial MK (7) di depan kios Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6/2025), akan mendapat tindakan operasi tulang dari RS Polri
Sabtu, 14 Juni 2025 - 14:31 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Anak terlantar berinisial MK (7) yang ditemukan tak berdaya di depan kios Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6/2025), akan mendapat tindakan operasi tulang dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati.

Kaba Humas RS Polri Kramat Jati, AKBP Firdaus mengatakan, operasi akan dilakukan pada tulang lengan kanan kanan. Hal ini lantaran korban mengalami patah tulang pada bagian lengan kanan.

"Rencana pagi ini operasi tulang lengan kanan. Operasi oleh dr Zarkasih Sp.OT. Pasien masih di ruang operasi," kata Firdaus, kepada wartawan, Sabtu (14/6/2025). 

Kemudian Firdaus menyebutkan saat ini kondisi korban juga telah mengalami peningkatan menjadi lebih baik lantaran adanya perkembangan homoglobin (HB).

"Alhamdulillah sudah ada perkembangan. Perkembangan HB awal 5, saat ini sudah 9," jelas Firdaus. 

Untuk diketahui, RS Polri Kramat Jati mengungkap hasil pemeriksaan awal anak berinisial MK (7) yang ditemukan tak berdaya di depan kios Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6/2025).

Wakil Kepala RS Polri Kramat Jati, Kombes dr. Erwin Zainul Hakim mengatakan, pemeriksaan awal terhadap anak didapati hasil diantaranya mengalami gizi buruk dan dugaan infeksi tulang.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, ditemukan beberapa kondisi medis serius, antara lain patah tulang pada lengan kanan, dugaan infeksi tulang, gizi buruk, anemia berat dan bekas luka bakar di area wajah," ucap Erwin, kepada wartawan, Sabtu (14/6/2025).

Kemudian Erwin menuturkan, saat ini rumah sakit telah melakukan penanganan berupa perbaikan kondisi umum kesehatan pasien. Hal ini sebagai prioritas awal. 

Selain itu perawatan terhadap luka dan kondisi lainnya akan dilaksanakan secara bertahap. Termasuk tindakan operasi untuk memperbaiki patah tulang yang dialami korban.

"Pihak rumah sakit masih terus memantau perkembangan kondisi pasien dan akan memberikan update selanjutnya sesuai prosedur," jelas Erwin. (ars/iwh)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral