- Kolase Tim tvOne & Istimewa
Melihat Sikap Hercules ke Sutiyoso, Sahroni 'Instruksikan' Ormas GRIB Jaya Jangan Berulah Lagi: Saya Yakin Ketumnya...
tvOnenews.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menyinggung ormas GRIB Jaya usai Hercules menemui mantan Kepala BIN, Letjend TNI (Purn.) Sutiyoso.
Ketua Umum GRIB Jaya Hercules mendatangi rumah Sutiyoso di kawasan Cibubur, Jawa Barat, Rabu (28/5/2025).
Dalam momen tersebut, Hercules menyampaikan permohonan maaf secara langsung akibat ulahnya yang menyebut Sutiyoso bau tanah.
Sikap gentle Hercules kepada Sutiyoso mengundang reaksi langsung dari Sahroni.
"Saya apresiasi sikap rendah hati Hercules karena dia mau mengakui kesalahannya dan meminta maaf," kata Sahroni memuji Hercules dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (29/5/2025).
- Syifa Aulia/tvOnenews.com
Sahroni juga menyoroti sikap Hercules sampai mencium tangan mantan Gubernur Jakarta tersebut.
Menurut Sahroni, aksi Hercules meminta maaf kepada Sutiyoso dinilai sangat tulus dan patut diberikan apresiasi.
"Dia juga sudah gentle mendatangi langsung Bang Yos (Sutiyoso) dan cium tangan," ujarnya.
Atas sikap ksatria Hercules yang tuai sorotan, Bendara Umum DPP Partai NasDem itu menyinggung kader GRIB Jaya agar lebih bijak ke depannya.
Sikap Hercules memberikan contoh bagaimana menjadi seorang pemimpin ormas yang tidak arogan.
"Saya harap sikap Hercules ini jadi contoh tentang bagaimana bersikap ksatria dan mau mengakui kesalahan," pesannya.
Sahroni mengimbau agar para ormas khususnya anak buah Hercules di GRIB Jaya tidak bertindak preman berkedok ormas.
Hal ini mengingat akhir-akhir ini GRIB Jaya tuai sorotan akibat adanya tuduhan telah meresahkan masyarakat.
"Kalau ketua umumnya saja bisa gentle, bijak, struktur di bawahnya jangan lagi ada yang sok jagoan. Jangan ada lagi yang bertindak premanisme," tegasnya.
Ormas yang mendapat citra positif terbentuk untuk memberikan manfaat dan membantu masyarakat, bukan menodong dan berlagak seperti preman.
"Saya yakin kok, enggak ada instruksi dari Ketum GRIB yang menyuruh malak atau bikin rusuh," tuturnya.
Sahroni berpendapat ormas GRIB Jaya dinilai meresahkan karena ulah oknum anggota yang tidak bertanggung jawab.
"Pasti ini sikap arogan oknum di bawah yang merasa besar kepala. Jadi saya wanti-wanti, kalau masih ada yang berani bertindak seperti itu, siap-siap berharapan dengan aparat penegak hukum," tukasnya.