news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ketua umum GRIB Jaya, Hercules Rosario Marshal..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Aksi Brutal Anak Buah Hercules, Dibayar Rp1,7 Juta untuk Teror Aset PT KAI hingga Tembus Kerugian Ratusan Juta

Anak buah Hercules kembali berulah, kali ini anggota ormas GRIB Jaya harus berurusan dengan kepolisian di Kota Semarang, Jawa Tengah usai rugikan PT KAI...
Jumat, 23 Mei 2025 - 06:03 WIB
Reporter:
Editor :

Semarang, tvOnenews.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) alami kerugian ratusan juta gara-gara anak buah Hercules.

Sejumlah anak buah Hercules kembali berulah, kali ini anggota ormas GRIB Jaya harus berurusan dengan kepolisian di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Empat anggota GRIB Jaya kali ini melakukan teror dengan pengrusakan dan pencurian aset milik PT KAI di Kota Semarang.

Bahkan pihak kepolisian ungkap fakta, bahwa ternyata keempat anak buah Hercules tersebut dibayar seseorang untuk menguasai aset PT KAI.

Rilis kasus anggota GRIB Jaya, anak buah Hercules diamankan karena rusak aset KAI di Kota Semarang, Kamis (22/5/2025).
Sumber :
  • Didiet Cordiaz/tvOne

 

Polisi kini tengah memburu pelaku lain yang sudah dipastikan yaitu si penyewa anggota GRIB Jaya tersebut.

Keempat anggota yang melakukan perusakan yaitu KA sebagai Ketua GRIB Jaya (Pimpinan Anak Cabang) Mijen, DW alias Tebo, YJO dan HY. 

Para tersangka melakukan aksi tersebut karena diperintah oleh pria bernama Eko yang merupakan mantan penghuni rumah di lahan bekas sengketa milik PT KAI.

Keempat tersangka diberi upah oleh Eko sebesar Rp1,7 juta. 

Mereka diminta Eko untuk mengganggu aset milik PT KAI tersebut.

Hal itu diungkap langsung oleh Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Dwi Subagio saat rilis kasus di Mapolda Jateng, Kamis (22/5/2025).

"Iya selepas dipesan oleh saudara E (Eko) kelompok GRIB Jaya PAC Kecamatan Mijen melakukan pemasangan MMT (spanduk) di lahan sengketa antara E dengan PT KAI," terangnya.

Dia menjelaskan jika sengketa tanah ini sebenarnya sudah selesai melalui putusan Pengadilan Negeri Semarang bernomor 358/PDT.G/2014/PN SMG. 

Tanah yang disengketakan berada di wilayah Gergaji, Randusari, Semarang Selatan.

Namun, E tidak menerima putusan PN Semarang lalu memesan ormas GRIB Jaya untuk melakukan tindakan teror pada rentang bulan Desember 2024.

"Akibat kejadian itu, PT KAI alami kerugian hingga Rp250 juta," katanya.

Terkait dengan pemesan ormas GRIB Jaya, Dwi menyebut pihaknya sedang melakukan pencarian. 

Ketua umum GRIB Jaya, Hercules Rosario Marshal.
Sumber :
  • Istimewa

 

Dia meminta Eko agar mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Ya kami meminta kepada E agar segera menyerahkan diri," tandasnya.

Tak hanya itu, Eko juga diduga memesan sebanyak 50 orang dari empat PAC ormas GRIB Jaya untuk melakukan pengrusakan. 

Namun terkait hal itu, Dwi menyebut masih melakukan pendalaman.

"Termasuk soal apakah mereka juga dipesan pada kasus lainnya," imbuhnya.

Para tersangka yang sudah ditangkap dijerat Pasal 170 KUHP tentang kekerasan dan 363 KUHP tentangan pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun. 

Nama Hercules tengah menjadi sorotan publik usai berseteru dengan sejumlah purnawirawan TNI, seperti Sutiyoso, Gatot Nurmantyo, dan Yayat Hidayat.

Tak hanya itu, GRIB Jaya ormas yang dipimpinnya ikut disorot karena kerap berbuat ulah di sejumlah daerah di Indonesia. (dcz/muu) 

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

04:21
07:41
01:44
00:57
01:35
01:23

Viral