news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi kekerasan..
Sumber :
  • Antara

Baru Diamankan Satu, Polisi Masih Buru Rombongan Penagih Utang yang Banting Karyawan Pabrik Baja Ringan di Jakbar

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan mengatakan pelaku kini telah berhasil diamankan.
Selasa, 13 Mei 2025 - 20:36 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang penagih utang alias debt collector berinisial J diduga menganiaya seorang karyawan pabrik baja ringan berinisial C.

Berdasarkan keterangan polisi, penganiayaan dilakukan di Jalan Daan Mogot KM 11, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (12/5/2025).

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan mengatakan pelaku kini telah berhasil diamankan.

Keterangannya, pelaku tak bekerja sendiri. Saat ini pihak kepolisian masih memburu satu pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi ini.

“Identitas pelaku lainnya sudah kami kantongi dan proses pengejaran masih berlangsung,” kata Zulkan, Selasa (13/5/2025).

Sementara itu Zulkan mengungkapkan bahwa pelaku lainnya berjumlah tiga orang.

Hal ini diketahui saat pelaky J bersama tiga rekannya datang ke pabrik untuk menagih utang ratusan juta rupiah kepada seorang wanita yang ternyata tidak bekerja di lokasi tersebut.

“Informasi yang mereka terima berasal dari mantan suami wanita tersebut, yang diduga memberikan keterangan palsu soal tempat kerja. Saat para pelaku memaksa masuk, korban berinisial C berusaha menghalangi dan akhirnya menjadi sasaran kekerasan,” terang Zulkan.

Sebelumnya, seorang pria berinisial C yang merupakan pegawai pabrik baja ringan diduga menjadi korban kekerasan oleh oknum debt collector di Jalan Daan Mogot KM 11, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (12/5/2025).

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKP Dimitri Mahendra mengatakan bahwa pelaku diduga berjumlah empat orang. Diketahui awalnya terduga pelaku mencari nama seseorang yang akan ditagih hutang.

“Para pelaku mencari nama yang tertera dalam surat perintah penagihan hutang,” kata Dimitri, kepada wartawan, pada Selasa (13/5/2025).

Kemudian Dimitri menerangkan bahwa pada pelaku ini sempat menggoyang-goyangkan pagar untuk masuk ke dalam pabrik.

“Dalam rekaman CCTV yang viral, pelaku berjumlah 4 orang dan sempat menggoyang-goyangkan pagar pabarik tersebut. Bahkan mereka marah-marah dan berupaya untuk masuk ke dalam kantor perusahaan tersebut,” terangnya.

Kemudian para karyawan berupaya menghalangi aksi para diduga debt collector tersebut. Namun seorang karyawan berinisial C mendapat kekerasan fisik.

“Para karyawan berusaha untuk menghalangi para debt collector untuk masuk ke dalam ruangan kantor. Akibatnya, salah satu karyawan berinisial C mendapatkan kekerasan fisik yakni dibanting oleh pelaku,” terang Dimitri.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral