- Tangkapan layar
Hendropriyono Ceritakan Cara Jepang atasi Yakuza Perlu Ditiru Polri untuk Berantas Premanisme, Kalau soal Hercules Itu Kecil
tvOnenews.com - Mantan Kepala BIN Hendropriyono mengusulkan Polri meniru cara Jepang mengatasi Yakuza untuk berantas premanisme. Adapun soal Hercules yang baru-baru ini berseteru dengan Gatot Nurmantyo, Hendropriyono punya pendapat menarik.
Indonesia tengah dilanda darurat premanisme, media asing South China Morning Post (SCMP) bahkan secara gamblang memberitakan aksi preman yang mengganggu perusahaan mobil listrik China dan Vietnam di Indonesia.
“Indonesia’s EV revolution held hostage by ‘preman’ gangster problem (Revolusi EV Indonesia disandera masalah gangster ‘preman’),” tulis SCMP dalam judul artikel mereka.
“Para penegak hukum bayangan ini, yang telah lama menjadi momok bagi pedagang kaki lima dan usaha kecil, kini dituduh mengganggu pabrik senilai US$1 miliar milik produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD,” tambah mereka.
- Kolase tvOnenews.com / Antara
Dalam beberapa hari terakhir nama Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Hercules juga mencuat di tengah perseteruannya dengan para purnawirawan TNI.
Hercules dengan blak-blakan menyebut Sutiyoso “sudah bau tanah” dan hendaknya tidak berbicara soal pemakzulan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.
"Pak Sutiyoso itu sudahlah enggak usah nyinggung-nyinggung ormas (Organisasi masyarakat), kalau saya bilang bahasa saya mulutnya sudah bau tanah," kata Hercules.
Pernyataan tersebut lantas memantik amarah mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
“Saya sudah dua bulan lebih puasa bicara, tapi begitu soal Hercules, ini kurang ajar nih orang. Tidak tahu diri. Dia merasa paling hebat,” ujar Gatot dengan nada tinggi.
Gatot tidak hanya mengecam pernyataan Hercules sebagai tidak sopan dan tidak tahu etika, tapi juga menyinggung masa lalu Hercules sebagai mantan TBO (Tenaga Bantuan Operasi) yang bisa masuk ke Jakarta karena bantuan para purnawirawan juga.
“Ingat, kau dulu TBO. Kau bisa ke Jakarta pakai apa? Sudah purnawirawan juga yang bawa kau ke sini. Kok ngomong seenaknya? Tidak sopan,” tegasnya.
Hercules pun merespons pernyataan Gatot dengan menegaskan bahwa ia bukan lagi preman. Kini acara kegiatan keislaman dan sosial rutin digelar di rumahnya.