news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Rapat Komisi IX DPR dengan Menkes Budi Gunadi Sadikin di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2025)..
Sumber :
  • tvOnenews/Syifa Aulia

Rapat di DPR, Menkes Ungkap Hasil Evaluasi Buntut Kasus Bullying PPDS Anestesi Undip

Hal itu dia sampaikan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2025).
Selasa, 29 April 2025 - 13:18 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan hasil evaluasi buntut kasus bullying di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip).

Hal itu dia sampaikan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (29/4/2025).

Dia mengatakan pihaknya sebelumnya telah meminta Irjen Kesehatan dan Irjen Ristek Dikti untuk duduk bersama mengevaluasi sistem pendidikan di Fakultas Kedokteran Undip dan RS dr. Kariadi Semarang.

Evaluasi tersebut sudah dilakukan dan laporannya sudah diterima Kemenkes.

“Sampai sekarang laporannya sudah masuk dan sudah kelihatan progresnya yang baik,” kata Budi.

Dia menyebut laporan tersebut akan menjadi pertimbangan bagi Kemenkes untuk mengaktifkan kembali PPDS Anestesi Undip di RS dr. Kariadi.

“Kalau itu sudah diperbaiki, maka rencananya kita akan aktifkan kembali,” kata Budi.

“Tinggal kita tentukan. Begitu ini semuanya sudah terpenuhi, kita akan mulai lagi. Itu dari perbaikan secara sistematis,” tambahnya.

Diketahui, Kemenkes memutuskan untuk membekukan PPDS Anestesi Undip di RS dr. Kariadi buntut kasus bullying dan pemerasan. Kasus ini mengakibatkan meninggalnya Aulia Risma, seorang mahasiswa PPDS Anestesi Undip.

Ada tiga tersangka dalam kasus ini, yakni Kepala Program Studi PPDS Anestesi Undip Eko Nugroho, staf administrasi PPDS Anestesi Undip Sri Maryani, dan senior korban dr. Zara Yupita Azra. (saa/nba)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral