news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Oknum TNI AL Jumran (baju oranye) memperagakan adegan pembunuhan jurnalis Juwita di tempat kejadian perkara (TKP), Jalan Trans Gunung Kupang, Banjarbaru..
Sumber :
  • ANTARA

Ternyata Tak Cuma Bunuh Jurnalis Juwita, Oknum TNI AL Jumran Sempat Hilangkan Bukti Pemerkosaan dengan Cara Ini

Pembunuhan terhadap jurnalis Juwita di Banjarbaru oleh oknum TNI AL bernama Jumran sampai saat ini masih didalami polisi. Setelah rekonstruksi dilakukan...
Selasa, 8 April 2025 - 10:13 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus pembunuhan jurnalis asal Banjarbaru bernama Juwita yang dilakukan oleh oknum TNI AL Jumran masih terus didalami polisi.

Pihak kepolisian telah melakukan rekonstruksi adegan pembunuhan jurnalis Juwita oleh oknum TNI AL tersebut pada Minggu (5/4/2025). 

Juwita sebelumnya ditemukan tidak bernyawa di sebuah kebun daerah Gunung Kupang, Banjarbaru akhir Maret 2025 lalu.

Jurnalis perempuan itu ditemukan bersama satu buah sepeda motor sehingga awalnya diduga korban kecelakaan tunggal.

Namun, warga pun merasa curiga karena terdapat luka tak wajar khususnya di bagian leher jurnalis tersebut.

Belakangan telah ditetapkan tersangka yakni oknum TNI AL bernama Jumran yang telah melakukan pembunuhan terhadap Juwita.

Tak hanya itu, muncul pula dugaan kekerasan seksual yang sempat dilakukannya kepada korban.

Terungkap bahwa di salah satu reka adegan, oknum TNI AL tersebut melakukan upaya penghapusan barang bukti bahwa ia pernah memperkosa jurnalis Juwita.

Rupanya ada satu bukti digital yang tersimpan dalam handphone milik korban bahwa pemerkosaan itu pernah terjadi.

Namun, handphone itu kemudian dibanting dan dihancurkan oleh Jumran.

"Ada bukti dua unit ponsel yang belum ketemu karena dihilangkan tersangka, satu unit ponsel milik tersangka dan satu unit ponsel milik korban," kata kuasa hukum keluarga korban, Muhamad Pazri, dikutip Selasa (8/4/2025).

Menurut keluarga korban, kejadian pemerkosaan terjadi pada Desember 2024 lalu.

Saat itu, Juwita baru menceritakan kepada keluarganya di akhir Januari 2025 bahwa ia telah diperkosa oleh Jumran.

Kemudian, pihak keluarga pun meminta pertanggungjawaban terhadap oknum TNI AL tersebut.

Jumran pun berjanji akan segera menikahi Juwita sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Namun, pada 22 Maret 2025 pembunuhan itu pun dilakukan dan nyawa Juwita sudah tak dapat ditolong. (ant/iwh)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral