- Julio Trisaputra/tvOnenews.com
Kepala BNPB Pastikan Belum Ada WNI yang Menjadi Korban Gempa Dahsyat Myanmar
Suharyanto mengklaim bahwa tim Satgas Kemanusiaan yang dikirim Indonesia sejauh ini paling lengkap dibandingkan negara lain.
"Dan sebagai informasi, yang lengkap ada tim kesehatannya, ada tim pencarian pertolongannya, ada logistiknya, ya sejauh ini baru Indonesia. Kita patut bangga bahwa pemerintah Indonesia sangat peduli pada masyarakat negara lain yang sedang tertimpa bencana," tutur Suharyanto.
Adapun pada hari ini, pemerintah kembali mengirimkan tim Satgas Kemanusiaan gelombang II ke Myanmar. Ada sebanyak 73 personel yang diterjunkan dari berbagai kementerian/lembaga.
Diketahui, gempa bumi dahsyat bermagnitudo 7,7 melanda Myanmar pada Jumat (28/3/2025).
Hingga Senin (31/3/2025), jumlah korban tewas telah menembus angka 2.056 jiwa.
Sementara itu, lebih dari 3.900 orang dilaporkan terluka dan 270 lainnya masih hilang.(rpi/muu)