news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Denny JA.
Sumber :
  • IST

LSI Denny JA Harap Prabowo Bapak Pemberantas Korupsi Indonesia

Pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA menyatakan, jika dalam lima tahun ini (2025-2029) Presiden Prabowo Subianto berhasil menjadi Bapak Pemberantas Korupsi Indonesia, dan berhasil menaikkan Indeks Tata Kelola Pemerintahan (GGI) dari 53,17 ke 70,00, Prabowo akan berhasil membawa Indonesia menjadi negara maju.
Senin, 17 Maret 2025 - 20:41 WIB
Reporter:
Editor :

Kelima, adalah keberlanjutan lingkungan. Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Namun ironisnya, Indeks Lingkungan Indonesia (EPI) hanya 28,2, jauh tertinggal dari Jepang (59,6) dan Singapura (50,9). Hutan terus ditebang tanpa kendali, polusi udara semakin meningkat, dan transisi energi hijau masih tertinggal dari negara lain.

Tanpa kebijakan yang ketat dalam perlindungan lingkungan, Indonesia akan menghadapi krisis ekologis yang sulit dipulihkan.

Keenam, Digitalisasi Pemerintahan. Saat ini, Indeks Digitalisasi Pemerintahan Indonesia (EGDI) masih di angka 0,7991, tertinggal dari Singapura (0,9691), Korea Selatan (0,9679), dan Jepang (0,9351).

Negara-negara yang telah maju dalam digitalisasi Pemerintahan berhasil mengurangi korupsi, mempercepat layanan publik, dan meningkatkan efisiensi birokrasi.

"Jika semua tantangan di atas tidak segera diselesaikan, Indonesia akan terus tertinggal dalam tata kelola Pemerintahan. Prabowo telah berulang kali bersumpah, akan mengejar koruptor hingga Antartika, membangun penjara di pulau terpencil, dikelilingi laut dengan ikan hiu. Kini ditunggu langkah nyatanya," tegas Denny.

Langkah nyatanya, kata Denny, seperti merevisi undang-undang agar hukuman koruptor lebih berat: minimal 20 tahun penjara tanpa remisi hingga penjara seumur hidup. Menyita seluruh aset hasil korupsi, mengembalikannya kepada rakyat, melalui disahkannya UU Perampasan Aset.

Kemudian, membangun sistem digitalisasi penuh dalam birokrasi, menutup celah suap dan permainan proyek. Memulai dengan kasus korupsi yang kini sedang nampak di depan mata seperti Pertamina.

"Berantas mafia minyak hingga ke akarnya, termasuk politik oligarki yang selama ini ikut menerima keuntungan dan melindungi mereka," pungkas Denny.

Berita Terkait

1 2
3
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

04:21
07:41
01:44
00:57
01:35
01:23

Viral