- YouTube @dr Richard Lee
Firdaus Oiwobo Bersumpah Bawa-bawa Tuhan, Bingung Sendiri Bisa Naik ke Atas Meja Pengadilan di Sidang Razman Vs Hotman Paris: Gue kan...
Jakarta, tvOnenews.com - Kisruh di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara di sidang Razman Arif Nasution vs Hotman Paris Hutapea makin panas gara-gara salah satu pengacara yakni Firdaus Oiwobo naik ke meja.
Diketahui, Razman Arif Nasution berstatus terdakwa dalam sidang tersebut, sementara Firdaus Oiwobo adalah pengacaranya. Adapun Hotman Paris hadir sebagai saksi ahli.
Tiba-tiba Razman mendekati Hotman yang saat itu tengah menjadi saksi dan seperti akan marah.
- Instagram @hotmanparisofficial
Di satu sisi, Firdaus tiba-tiba naik ke atas meja pengadilan sambil berteriak-teriak.
Kejadian itu menjadi yang pertama kali pernah terjadi di sebuah sidang dan menimbulkan banyak kecaman.
Di YouTube dr Richard Lee, Firdaus blak-blakan momen saat dirinya tertangkap kamera naik ke meja pengadilan.
Anehnya, ia mengatakan tak tahu bagaimana bisa tiba-tiba ada di atas meja.
Pengacara Razman itu pun sampai bersumpah atas nama Tuhan bahwa dirinya dalam keadaan tidak sadar.
"Enggak tahu itu, asli. Demi Allah, demi Rasulullah," kata Firdaus, dikutip Selasa (11/2/2025).
Ia mengatakan, saat itu sedang pegang handphone dan membalas beberapa pesan WhatsApp.
Tiba-tiba ia melihat Razman seperti ditarik kerahnya. Ia pun reflek naik ke atas meja dan mengamuk.
"'Eh, tolong dong jangan pukul klien gue', Tahu-tahu di atas meja. Perasaan gue begitu ngomongnya," ujar dia.
Firdaus baru menyadari dia berada di atas meja ketika ditegur oleh jaksa diminta turun.
"Makanya ketika ditegur sama jaksa 'oy, turun-turun', oh iya, juga. Gue di atas meja," katanya lagi.
Pengacara kontroversial itu juga mengaku tidak tahu bagaimana dirinya bisa ada di atas meja.
"Jadi kayak udah gelap gitu. Bagaimana gue naik pun, enggak tahu. Pokoknya gue di atas," ujarnya.
Kericuhan di PN Jakarta Utara ini membuat banyak pihak mengecam aksi Razman dan pengacaranya.
Mahkamah Agung (MA) bahkan meminta agar para pelaku dihukum sesuai peraturan yang berlaku karena telah mengotori pengadilan. (iwh)