- IST
Sampai Bersumpah Dirinya Tak Sadar saat Naik Meja di Sidang Hotman Paris Vs Razman Nasution, Firdaus Oiwobo: Kayak Udah Gelap, Tahu-Tahu Gue di Atas
Jakarta, tvOnenews.com - Pengacara Firdaus Oiwobo sampai bersumpah dirinya tidak sadar saat naik ke meja di persidangan Hotman Paris Vs Razman Nasution pada Kamis (6/2/2025) lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut).
Di persidangan itu, Firdaus menjadi pengacara dari Razman.
Dia pun menceritakan bagaimana kejadian itu terjadi di podcast dr. Richard Lee, MARS berjudul “Naik Meja Pengadilan Tanpa Sadar! Ini Hiburan, Jangan Lupa Cemilan!” yang diunggah pada Senin (10/2/2025) di YouTube.
“Enggak tahu asli demi Allah demi Rasulullah. Tiba-tiba, gue kan pegang HP, eh tolong jangan pukul klien saya. Tolong, tolong, tolong, tahu-tahu udah di atas meja. Perasaan gue (duduk sambil menunjuk) ngomongnya. Tapi kok ini jadi di atas meja,” kata Firdaus dikutip pada Selasa (11/2/2025).
“Makanya ketika ditegur jaksa eh turun-turun kamu, lah iya ya gue di atas meja,” sambungnya.
Firdaus menceritakan kondisi ruang sidang saat itu. Menurut dia, ruang sidang itu sangat sempit sehingga tak mungkin jika dia sengaja melakukan hal itu.
“Karena memang posisi bangku itu sempit. Buat balik (badan) aja susah. Di sana pengacara, hakim, padat depan belakang ada. Di sini pengacara Razman. Penuh,” ujarnya.
“Enggak sadar gini udah secara spontan. Jadi kayak udah gelap bagaimana gue naik pun gue enggak tahu. Pokoknya gue di atas,” sambung dia.
Ketika ditanya apakah ini berkaitan dengan keahlian bela diri yang dimiliki Firdaus, Firdaus menjawab dia juga tidak tahu.
- IST
“Karena klien gue dianiaya gue lihatnya kok kliennya dikeroyok. Jadi gue spontan. Gue lagi baca WhatsApp kan udah diketok mau skor. Ya udahlah balas WhatsApp dulu. Saya balesin HP aja ada si sebelah (tangan) (saat naik meja). Gue pulang sampai nanya sama anggota gue. Cara gue naik gimana tadi?,” kata Firdaus.
Menurut dia, tidak ada penghinaan dalam persidangan tersebut.
“Tidak ada. Penghinaan itu mencaci hakim, menghancurkan ruang sidang dengan sengaja, membuat gaduh apabila persidangan masih jalan. Kemarin sudah diskor. Ada penganiayaan. Gue disuruh turun gue turun kok. Kecuali kalau gue ngeyel enggak mau turun kena gue. Menurut versi gue ya,” kata dia.