Ada Kabar Buruk, Kota Besar di Indonesia Harap Perhatikan Hal Ini pada 5 Januari 2025

Jakarta, tvOnenews.com - Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan mulai dari intensitas ringan sampai deras akan melanda kota-kota besar di Indonesia pada Minggu, 5 Januari 2025.

Prakirawan BMKG Kania Mustikawati mengungkapkan masyarakat diimbau mewaspadai adanya potensi cuaca ekstrem.

"Sejumlah kota diprakirakan mengalami hujan ringan dan sedang. Selain itu, potensi hujan petir juga perlu diwaspadai di beberapa kota," kata dia.

Adapun rinciannya adalah, di Sumatera diprakirakan akan terjadi hujan ringan khususnya di wilayah Banda Aceh, Padang, Pekaanbaru, Jambi, Lamung dan Tanjung Pinang.

Hujan sedang juga akan terjadi di Sumatera yakni di daerah Medan dan Bengkulu. 

Sementara itu, wilayah Palembang dan Pangkal Pinang harap mewaspadai adanya potensi hujan petir.

Di Pulau Jawa, diprakirakan hanya akan terjadi hujan ringan, khususnya di wilayah Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.

"Sedangkan Semarang dan Surabaya diperkirakan mengalami hujan sedang," tuturnya.

Beralih ke timur, di Bali dan Nusa Tenggara diprakirakan terjadi hujan petir di wilayah Denpasar dan Kupang.

Selain itu, di wilayah Mataram BMKG memprakirakan akan terjadi hujan ringan.

Ke arah utara Indnesia yakni Kalimantan, diprakirakan akan terjadi cauca beragam.

Hujan ringan diprakirakan terjadi di Banjarmasin, Palangka Raya, dan Pontianak.

Sementara di Samarainda dan Tanjung Selor warga diharapkan mewaspadai adanya potensi hujan petir.

Di Pulau Sulawesi, hujan ringan akan terjadi di Makassar dan Gorontalo, sementara Mamuju dan Kendari diprakirakan mengalami hujan sedang.

Hujan petir diprakirakan akan terjadi di Manado, sementara Kota Palu akan dilanda Udara kabur.

Selanjutnya, di wilayah Papua, hujan ringan diprakirakan akan urun di Ambon, Ternate, dan Sorong.

Hujan sedang kemungkinan terjadi di wilayah Jayawijaya, Jayapura, dan Nabire.

Lebih lanjut, banjir rob juga berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir. BMKG mengingatkan agar warga mewaspadai hal ini.

"Banjir rob dapat mengganggu aktivitas masyarakat di wilayah pesisir. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tetap waspada dan memantau perkembangan cuaca terkini dari BMKG," ungkapnya. (ant/iwh)