Pramono-Rano Bentuk Tim Transisi untuk 100 Hari Kerja, Forum Pemuda Peduli Jakarta Berikan Sejumlah Masukan

Jakarta, tvOnenews.com - Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung dan Rano Karno akan membentuk tim transisi guna 100 hari kerja saat dirinya resmi dilantik sebagai Gubernur DKJ.

Menangapi hal itu, Ketua Umum Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ) Endriansah memberikan saran untuk Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ terpilih untuk 100 kerja ke depan.

"Pertama, ikuti Asta Cita Presiden, tekan kebocoran keuangan daerah, optimalkan unit saber pungli," kata Endriansah dalam keterangan resminya, Senin (16/12/2024).

Kedua, kata Endriansah Mas ram dan Bang Doel harus menekan inflasi, kendalikan harga komoditi sembako, jelang ramadhan dan lebaran.

"Kemudian yang ketiga Mas Pram dan Bang Doel harus melakukan percepatan peningkatan pelayanan publik melalui optimalisasi CRM, respons 6 jam maksimal untuk penyelesaian ketuntasan dilihat dari bobot beratnya masalah yang diadukan," tambahnya.

Menurutnya, untuk tekan inflasi, Mas Pram dan Bang Doel harus menggalakkan urban farming dengan pemanfaatan tanah sengketa dan lahan kosong yang ditelantarkan dengan ditanami komoditas sayuran, jagung, cabai dan lain sebagainya.

Endriansah berharap, saran FPPJ ini bisa didengarkan sebagai bentuk kepedulian dan masukan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ terpilih Mas Pram dan Bang Doel.

Sebelumnya, Pramono Pramono Susun Tim Transisi Persiapkan 100 Hari Pertama Kerja Gubernur Jakarta
Sabtu (14/12/2024).

Pramono Anung menyebut tim transisi dibentuk untuk mempersiapkan 100 hari pertama saat dirinya resmi menjabat sebagai Gubernur Jakarta.

"Sebelum pelantikan, saya juga pasti membentuk tim transisi untuk mempersiapkan, karena 100 hari pemerintahan saya. Apa yang menjadi janji-janji politik ketika saya berkeliling saya akan coba untuk penuhi," ujar Pramono kepada wartawan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (14/12/2024).(muu)