- Istimewa
Di Debat Ketiga Pilgub Jateng, Ahmad Luthfi Beri Kabar Gembira untuk Pekerja Jawa Tengah
Dengan pendekatan yang lebih terfokus pada kebutuhan lokal diyakini dorong tenaga kerja di Jawa Tengah akan lebih terampil dan mampu memenuhi permintaan pasar.
Selain itu, pentingnya reformasi di bidang pendidikan untuk mencetak lulusan yang siap kerja, guna mengatasi tantangan ketenagakerjaan yang semakin besar di provinsi ini.
Dengan begitu, pendidikan harus menjadi pintu gerbang menuju dunia kerja.
Dia akan mengusulkan agar kurikulum pendidikan mendekatkan siswa dengan kebutuhan pasar tenaga kerja.
“Pendidikan harus menjadi pintu masuk menuju dunia kerja. Kurikulum harus mendekatkan para siswa pada kebutuhan pasar, sehingga lulus sekolah langsung bisa bekerja,” tegasnya.
Dia turut menekankan pentingnya negara hadir menangani masalah kemiskinan ekstrem yang masih melanda sebagian besar masyarakat.
Usulan lainnya, antara lain dengan memberikan subsidi pangan murah, pendidikan gratis bagi keluarga miskin ekstrem, dan akses kesehatan gratis.
Selain itu, direncanakan juga akan diberikan fasilitas seperti seragam sekolah, buku, dan akses internet gratis bagi anak-anak dari keluarga yang kurang mampu, serta subsidi transportasi dengan menurunkan tarif kendaraan umum menjadi Rp1.000 (dari sebelumnya Rp2.000).
“Tidak hanya pendidikan dan kesehatan, kita juga akan memastikan anak-anak dari keluarga miskin dapat mengakses fasilitas lain yang mendukung keberhasilan mereka, termasuk akses transportasi yang terjangkau,” tuturnya.(lkf)