news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi BPOM Lagi Periksa Skincare Makassar.
Sumber :
  • istimewa - Antara

Ngeri, Skincare Makassar Dikecam! BPOM Temukan 10 Kasus Produk Berbahaya Mengandung Merkuri

Berita mengejutkan datang dari dunia kecantikan! Sejumlah produk skincare dari pengusaha asal Makassar, jadi sorotan setelah terungkap mengandung merkuri
Sabtu, 26 Oktober 2024 - 20:57 WIB
Reporter:
Editor :

Makassar, tvOnenews.com - Berita mengejutkan datang dari dunia kecantikan! Sejumlah produk skincare dari pengusaha asal Makassar, Sulawesi Selatan, jadi sorotan setelah terungkap mengandung merkuri dan bahan berbahaya lainnya. 

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan telah menemukan 10 kasus produk skincare ilegal di wilayah ini.

Polemik ini mulai mencuat setelah seorang dokter kecantikan mengunggah ulasan di media sosial, mengklaim bahwa produk yang dia tinjau terbukti mengandung zat berbahaya hasil dari uji laboratorium. 

Ulasan tersebut langsung viral dan memicu reaksi keras dari pengusaha skincare Makassar, yang merasa disudutkan.

Tak tinggal diam, BPOM Makassar melaksanakan tindakan tegas dengan menyita 16 galon bahan baku pembuatan skincare ilegal pada Kamis (24/10/2024). 

Galon-galon tersebut diambil dari salah satu pelaku usaha, dengan masing-masing galon berisi 25 kilogram bahan baku.

“Ini adalah hasil dari penindakan yang kami lakukan kemarin di Kota Makassar,” ujar Kepala Balai Besar POM Makassar, Hariani, kepada wartawan pada Jumat (25/10/2024).

Dalam penjelasannya, Hariani menambahkan bahwa ke-16 galon yang disita terdiri dari berbagai jenis produk, baik dalam bentuk gel maupun krim. 

Sebelumnya, pihaknya juga telah menyita 20 galon bahan baku kosmetik dari pelaku usaha yang berbeda.

Saat ini, oknum pelaku usaha yang terlibat sedang dalam proses hukum. Sementara itu, untuk penyitaan 16 galon yang terbaru, BPOM akan menindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.

- Sepanjang 2024, BPOM Telah Temukan 10 Kasus Berbahaya

Sejak awal tahun ini, BPOM Makassar mencatat 10 kasus skincare mengandung merkuri. 

“Kami sudah melakukan penarikan dan pengujian laboratorium, hasilnya menunjukkan adanya bahan-bahan berbahaya,” terang Kepala BPOM RI, Taruna Ikrar, saat konferensi pers di Makassar, Jumat (25/10).

Taruna menegaskan bahwa BPOM tidak akan ragu untuk membawa pelaku ke pengadilan. 

“Kami berkoordinasi dengan kepolisian dan kejaksaan untuk memastikan pelaku diadili. Kami akan bertindak tegas,” tegasnya.

Sejak tahun lalu, Makassar menjadi fokus perhatian BPOM terkait produk skincare berbahaya. Pada tahun 2023 saja, BPOM menangani 6 kasus dengan total nilai mencapai Rp 1,7 miliar. 

Tahun ini, meskipun belum berakhir, jumlah kasus sudah mencapai 10, dengan total nilai hampir Rp 4 miliar.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral