kebakaran melanda puluhan rumah tinggal di Jalan Kali anyar IV RT.11 RW.02, Kelurahan Kali anyar, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (15/10/2024) hari ini..
Sumber :
  • Istimewa

Innalillahi Ibu dan Dua Anaknya Meninggal Berpelukan dalam Kebakaran di Tambora

Selasa, 15 Oktober 2024 - 12:31 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ibu bernama Aryanti (40) bersama dua anaknya bernama Asgar (13) dan Yoka (12), meninggal dunia dalam kebakaran yang melanda puluhan rumah di Jalan Kali Anyar IV RT 11/02,  Kelurahan Kali Anyar, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (15/10/2024).

Warga bernama Enos (52) mengatakan bahwa korban bersama anaknya tewas dalam kondisi berpelukan. Hal ini diketahui dari petugas pemadam kebakaran yang memadamkan api bangunan.

“Dirumah itu ada tiga orang ibu sama dua anak. Jadi meninggal pun dalam keadaan berpelukan. Orang pertama yang menemukan tim pemadam,” ucap Enos, di lokasi, pada Selasa (15/10/2024).

Warga terdampak kebakaran di Tambora, Enos (52)
Sumber :
  • Adinda Ratna Safira/tvOnenews

 

Lebih lanjut pria berusia 52 tahun ini mengungkapkan bahwa korban sudah tinggal di TKP sejak tahun 2000 bersama dua orang anaknya. 

Sementara itu korban telah bercerai dengan suaminya dan merupakan tulang punggung keluarga.

“Ya walaupun memang yang satu jarang ketemu sama kita yang Aryanti karena dia sibuk kerja. Dia orang tua tunggal, punya dua putra. Sama suaminya udah bercerai, tapi orangnya cukup baik,” jelas Enos.

Untuk diketahui, Ribuan warga terdampak akibat kebakaran yang melanda puluhan rumah di Jalan Kali anyar IV Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (15/10/2024).

“Kebakaran ini mencakup rumah 40 kepala keluarga terbakar dan terdampak, warga yang meninggal 5 orang,” kata Lurah Kalianyar, Cahyono, di lokasi, pada Selasa (15/10/2024).

Lebih lanjut Cahyono mengungkapkan total warga yang terdampak akibat kebakaran ini ada 9.000 jiwa penduduk.

“Ya memang warga masyarakat di sini tiap rumah bisa ada 5-10 KK. Dengan hanya 30 hektar wilayah kami, hampir 9000 jiwa penduduk,” jelas Cahyono.

Sementara itu Cahyono mengungkapkan ribuan warga tersebut telah dievakuasi ke pengungsian yang terletak di lantai 2 Kelurahan Kalianyar. 

Namun nantinya pengungsian akan dibagi menjadi tiga termasuk di lapangan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pos RW.

“Pengungsian akan kami bagi 3, satu di kantor Kelurahan lantai 2, lalu di Pos RW 2, lalu di lapangan sini persima,” ungkapnya.

Sementara itu Cahyono menuturkan saat ini pihaknya juga telah berkoordinasi dengan BPBD, Dinas Sosial, Rumah Sakit, dan Puskesmas Kecamatan.

“Tenda-tenda nanti akan dipasang, bantuan akan segera datang. Berupa bahan pokok dan juga selimut, pampers, buku, sudah kami koorsinasikan insyaAllah. Saya sebagai pimpinan sini berterima kasih para donatur, Dinsos BPBD yang bergerak cepat sekali sehingga untuk makanan dan lain-lain siap dan warga sudah dapat evakuasi,” jelasnya. (ars/muu)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:43
04:41
05:26
03:59
01:39
01:02
Viral