Tukang Sampah di Koja Jakut Lakukan Percobaan Pemerkosaan saat Siswi SMP sedang Sakit.
Sumber :
  • istimewa

Update Kasus Tukang Sampah Cabuli Anak SMP di Jakarta Utara, Polisi: Pelaku Beri Hadiah untuk Korban

Kamis, 10 Oktober 2024 - 00:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi mengungkap reaksi FM (34) pelaku pelecehan terhadap siswi SMP (15) di Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara saat kepergok sedang melecehkan korban.

Saat dilakukan percobaan pemerkosaan, korban sedang tertidur lantaran sedang sakit. Ketika itu, pelaku terpergok sedang menindih tubuh korban dan telah mengeluarkan cairan sperma.

Seketika korban terbangun dan melihat pelaku sedang mencoba memperkosa korban, pelaku gugup sembari memberikan kopi sachet kepada korban.

Menurut pelaku, pemberian kopi sachet itu sebagai hadiah dari pelaku untuk korban. 

"Saat pelaku menggesekan kemaluannya, korban bangun dan melihat pelaku tersebut. Kemudian pelaku memasukan kembali kemaluannya ke dalam celana pelaku. Dan pelaku langsung berdiri memberikan kopi kemasan sachet kepada korban sambil bilang, ini hadiah dari saya," ucap Ade Ary, Rabu (9/10/2024).

Setelah itu, pelaku langsung meninggalkan lokasi. Tak berapa lama kemudian, orang tua korban pulang dan korban melaporkan kejadian yang dialaminya.

Usai mengetahui kejadian yang dialami anaknya, ibu korban langsung memeriksa kondisi korban. Ternyata benar, ada cairan putih di pakaian anaknya.

Ibu korban pun geram dan berujung pelaku menjadi bulan-bulanan warga. Pelaku hampir babak belur dihajar massa.

Namun, saat ini pelaku FM telah ditangkap oleh polisi dan ditetapkan sebagai tersangka.

Terlebih, Ade Ary mengatakan bahwa korbannya adalah anak di bawah umur yang merupakan kelompok rentan.

"Ini sedang ditangani oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara dan akan diproses tuntas. Ya ini korbannya anak, ini merupakan kelompok rentan," ucap Ade Ary.

Ade Ary menegaskan bahwa kasus ini akan diusut secara tuntas. Mengingat, kasus ini mendapat atensi langsung dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto.

"Untuk atensi bapak Kapolda Metro Jaya ini kasus yang akan ditangani secara serius dan tuntas, secara proporsional tentunya, korban ini kelompok rentan usia 15 tahun," tegasnya. (rpi/raa)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:27
01:43
03:43
00:59
02:37
02:49
Viral