- istimewa - Antara
BPS Ungkap Fenomena Pendukung Penurunan Kemiskinan di Bali
Endang mengatakan ini linear dengan adanya kenaikan rata-rata upah buruh lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan, sebesar Rp2.943.612 per bulan dari tahun 2023 Rp1.416.573.
Selain itu, dibantu dengan realisasi penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Januari-Maret 2024 oleh PT Pos sebanyak 28.096 keluarga penerima manfaat (KPM) atau 89,62 persen dari target, dan dari Himbara Januari dan Februari 2024 73.698 KPM atau 99,83 persen dari target.
“Ini jauh lebih rendah dibandingkan angka kemiskinan yang tercatat nasional sebesar 9,03 persen. Kondisi ini menjadikan tingkat kemiskinan di Bali berada pada posisi terendah secara nasional,” ujarnya pula.
BPS Bali melihat dengan sudah menjadi posisi terendah artinya upaya Pemprov Bali sudah berjalan dari segala lapisan.
Menurut Endang, tidak mudah untuk menjadikan kemiskinan 0 persen, sebab angka 4 persen Maret 2024 ini sebenarnya hanya menyisakan kerak dan keparahan serta kedalamannya didominasi oleh daerah pedesaan. (ant/aag)