- Tim tvOne/Langgeng
Posisi Gibran Rakabuming Bukan Ban Serap Prabowo Subianto, Pengamat Politik Beberkan Status Wakil Presiden Bisa Menarik Perhatian Ini
Di sisi lain, Arief mengatakan agar mampu memaksimalkan jabatan Wakil Presiden, Gibran peelu membuka ruang bagi para pemangku kebijakan publik dari berbagai sektor.
Tujuannya, yakni untuk menyampaikan aspirasi, pandangan, bahkan kritik atas proses pembentukan kebijakan publik atau peraturan perundang-undangan di tingkat nasional.
Arief menyebutkan Gibran bisa membuat Vice Presidential Collaborative Governance Office. Gibran, tambah Arief, juga perlu membuka komunikasi strategis dengan para mantan Wakil Presiden.
“Sehingga, bisa menegaskan kesan Gibran sebagai jembatan atau katalis pemerintahan kolaboratif yang selama 10 tahun pemerintahan Jokowi kerap dianggap tidak berjalan," imbuhnya.
Sementara itu, Aried menuturkan hal itu bisa tampak dari terjadinya kebijakan yang kerap berubah, baik dicabut maupun diganti seusai menuai kontroversi publik.
“Langkah tersebut akan dapat menenangkan kekhawatiran publik bahwa pemerintahan Prabowo mendatang akan berjalan kaku dan tertutup,” tukasnya.(lgn)