Gedung Pakuan Bandung..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Ilham Ariyansyah

Melihat Gedung Pakuan Bandung, Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat yang Kini Dibuka untuk Umum

Senin, 20 Mei 2024 - 05:20 WIB

Bandung, tvOnenews.com - Sejak dibuka untuk umum mulai 4 Mei 2024 lalu. Antusiasme masyarakat yang berkunjung ke Gedung Negara Pakuan Bandung sudah begitu tinggi. 

Sebab Gedung Pakuan yang sebelumnya merupakan rumah dinas Gubernur Jawa Barat. Kini menjadi tujuan wisata baru bagi masyarakat khususnya pada hari Sabtu dan Minggu. 

Namun, karena alasan keamanan dan kenyamanan, pengunjung sebelumnya harus melakukan reservasi terlebih dahulu melalui aplikasi sapawarga yang sudah dibuat oleh Pemprov Jawa Barat.

Saat memasuki Gedung, warga dimanjakan untuk melihat langsung ruang kerja Gubernur dan Istri, ruang istirahat bagi Presiden dan Wakil Presiden dan tentu saja ruang sejarah yang menggambarkan foto Gubernur pertama hingga saat ini. 

Di dalam Gedung Pakuan juga para pengunjung akan dibimbing oleh pemandu sembari menjelaskan apa saja sejarah yang ada di gedung tersebut.

Menurut Staf Biro Adpim Pemprov Jabar, Mutiabella menjelaskan, sejak adanya instruksi PJ Gubernur tentang dibukanya Gedung Pakuan untuk umum. Ingin berbagi keindahan arsitektur yang ada di rumah dinas Gubernur. 

"Pemprov Jawa Barat ini memang sengaja membuka untuk masyarakat umum, berbagi keindahan arsitektur di gedung pakuan ini. Karena gedung pakuan sendiri penuh sejarah," kata Mutiabella Minggu (19/05/2024).

Lebih lanjut, bagi warga yang ingin melakukan wisata di Gedung Pakuan cukup reservasi melakui aplikasi sapawarga yang dibuka setiap Selasa, Rabu dan Kamis. 

"Perharinya itu ada 2 sesi, dimana bisa menampung sebanyak 180 warga. Mulai dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB, serta disediakan tour guide tanpa di pungut biaya"ujarnya.

Mutiabella menyampaikan untuk warga yang ingin berkunjung ke Gedung Negara Pakuan bisa mendaftarkan reservasi di aplikasi sapawarga secara gratis tanpa dipungut biaya.

Ia juga mengatakan selain akan dipandu dari dalam pintu masuk, para pengunjung pun akan diberikan minuman secara gratis saat menginjak pintu keluar Gedung.

Sementara itu menurut Pengunjung asal Kabupaten Bandung, Tia mengatakan sangat senang bisa melihat lebih dekat dengan rumah dinas Gubernur Jawa Barat beserta sejarah yang ada di gedung tersebut.

"Perasaan saya sangat senang sekali, pertama bagaimana isi ruang kerja Gubernur. Bisa juga menambah edukasi terhadap warga sekitar," kata Tia.

Hal senada disampaikan pasangan suami istri asal Kota Bandung, Supri dan Yani ia menyambut baik hal ini karena sebagai edukasi kepada masyarakat tentang gedung yang penuh dengan sejarah ini. 

"Sangat positif, open house supaya masyarakat Bandung lebih mengenal Gedung Pakuan rumah dinas orang nomor 1 di Jabar," katanya.

Ia juga memberikan apresiasi terhadap pelayanan di gedung tersebut yang terbilang ramah dan jelas saat memandu para pengunjung.

"Jadi paham sejarah Gedung Pakuan, tadi juga ada gambar jalan Dago dan disitu pemandu menjelaskan arti dari penamaan jalan Dago itu, cukup sangat memberikan edukasi kepada kami," ungkapnya.

Perlu diketahui Gedung Pakuan atau Negara Pakuan dibangun di era kolonial Belanda pada tahun 1967, yakni pada masa Gubernur Jenderal CH. F Pahud. 

Gedung yang berlokasi di Jalan Cicendo nomer 1 ini pernah dijadikan tempat beristirahat tokoh penting dunia pada saat berlangsungnya Konferensi Asia Afrika 1955 di Bandung Jawa Barat. (iah/dpi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral