- ANTARA
Gus Miftah Ungkap Asal Uang yang Dibagikan Dalam Video yang Ramai di Media Sosial, Ternyata Milik Seorang Pengusaha Tembakau yang Berjuluk 'Sultan Madura'
Terbaru, Haji Her bersuara lantang menolak Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan pada pasal terkait pengamanan zat adiktif tembakau. RPP ini dinilai akan merugikan petani tembakau. Sebab, selama ini para petani menggantungkan hidupnya dari tembakau.
Haji Her mengaku tak setuju dengan pembatasan produksi rokok yang tercantum dalam RPP Kesehatan. Ia berjanji akan memperjuangkan hak-hak petani tembakau, khususnya di Madura. Haji Her disebut-sebut sebagai orang yang dermawan. Dia dikabarkan pernah membantu 132 pembangunan rumah milik warga di wilayah Kabupaten Pamekasan. Ia juga membeli
Karena alasan cinta terhadap sosok Gus Dur, Haji Her membeli mobil peninggalan Gus Dur sebesar Rp 350 juta. “Saya belum ada rencana untuk menjual mobil ini. Sekalipun ada orang yang sempat menawar untuk membeli sampai Rp. 4 miliar. Tetap, bertahan tidak akan saya jual,” tegasnya
Gus Miftah menegaskan pembagian duit itu murni sedekah dan tidak ada kaitan dengan apa pun, apalagi politik jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Penesan itu disampaikan Gus Miftah menanggapi sebuah potongan video, dimana Gus Miftah membagi-bagikan uang ke masyarakat viral di media sosial. Dalam video itu terlihat seseorang di belakang Gus Miftah menunjukkan kaos Prabowo Subianto.
"Ada yang bertanya, itu ada kaos Prabowo, silahkan anda yang menvidio dan membawa kaos," ujarnya.
Selain itu, Gus Miftah juga mengklarifikasi, jika dirinya bukan bagian dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.