- iStock
Niat Berobat Ambeien ke Orang Pintar, Mahasiswi Ini Berakhir Disetubuhi Dukun Cabul
Jakarta, tvOnenews.com - Nasib nahas menimpa seorang mahasiswi NA (19) di Kabupaten Bombana. Ia harus mengalami pelecehan seksual yang dilakukan oleh dukun cabul M (50) di Kecamatan Kabaena Selatan.
NA diketahui ingin mengobati ambeien justru dicabuli oleh dukun cabul. Kini NA diketahui mengandung anak M sudah 5 bulan kehamilan.
Atas perbuatannya, M yang dikenal sebagai dukun itu harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Ia kini ditahan di Markas Kepolisian Sektor Polsek Kabaena, Kepolisian Resort atau Polres Bombana, Provinsi Sultra. Hal itu karena laporan NA selaku korban.
"Modus pelaku saat beraksi adalah melakukan pengobatan dan mengiming-imingkan bisa menyembuhkan penyakit jika mau menuruti perkataan pelaku," ujar Kapolsek Kabaena, AKP La Ajima mengutip dari Viva Bandung pada Kamis (2/11/2023).
AKP La Ajima mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Mei 2023 lalu. Korban awalnya mengaku kesulitan buang air besar.
Orangtua korban lantas memanggil dukun M untuk mengobati NA. Saat melakukan pengobatan M meminta korban masuk ke kamar mandi.
M kemudian menyusul dan membacakan mantra-mantra di bagian ubun-ubun korban. M kemudian memberikan minum kepada NA.
M kemudian meminta NA membuka seluruh pakaiannya dan berbaring di tempat tidur. Pelaku lantas meminjat bagian dada, perut hingga belakang korban.
tak hanya itu, pelaku juga menyentuh bagian sensitif korban dan melakukan persetujuan. NA lantas hanya menuruti kemauan M.
"Kalau mau sembuh penyakitnya, harus disentuh bagian-bagian sensitifnya oleh pelaku. Dan jika ingin cepat sembuh, pelaku harus menggaulinya. Ini yang disampaikan pelaku sehingga korban hanya menurut saja," ungkapnya.
Setelah melakukan hal tersebut, M beralasan bahwa pengobatan itu tak bisa sembuh jika hanya sekali dan harus 3 sampai 4 kali.
"Jadi empat kali ini pelaku dia lakukan itu," lanjutnya.
Namun menurut pengakuan korban, hingga Minggu (29/10/2023) penyakitnya tak kunjung sembuh. NA mengaku ditipu dan menceritakan semua yang terjadi kepada orangtuanya.
Mendengar pengakuan NA, orangtuanya lantas melaporkan tindakan dukun cabul itu ke Polsek Kabaena. La Ajima mengaku langsung mengamankan dan menginterogasi M.