Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
Sumber :
  • VIVA/ ukrinform

Sejak Dinyatakan Perang, 40 Ribu Tentara Ukraina Tewas Di Tangan Militer Rusia

Rabu, 27 Juli 2022 - 16:43 WIB

Ukraina - Invasi militer Rusia ke Ukraina telah berlangsung selama 5 bulan sejak pertama kali Rusia melancarkan serangannya. Ratusan ribu nyawa telah melayang menjadi korban atas peperangan ini. 

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky membongkar fakta kerugian besar yang ditelan Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) selama lima bulan terakhir ini, saat pertempuran terjadi.
Pemerintah Ukraina menyiarkan pidato Zelensky melalui akun Youtube resminya. Terunggah sebuah video yang berdurasi 4 menit 35 detik pada Selasa (26/7/2022).

Dalam video tersebut Zelensky mengungkapkan data bahwa hampir 40 ribu tentara Ukraina telah tewas dalam peperangan selama 5 bulan ini sejak tanggal (24/2/2022).

Zelensky juga menginformasikan serta meminta kepada publik agar menyebarkan fakta tersebut kepada pemerintah bahkan masyarakat Rusia.

Sebab, jumlah korban tewas pada peperangan kali ini tidaklah sedikit namun telah mencapai puluhan ribu korban. Selain itu, puluhan ribu korban lainnya mengalami cacat permanen. 

“Hampir 40.000 jumlah tentara Angkatan Bersenjata Ukraina telah hilang sejak 24 Februari. Puluhan ribu lainnya terluka atau cacat,” ucap Zelensky yang dikutip dari VIVA.

“Setiap orang yang masih berhubungan dengan seseorang di Rusia atau memiliki cara untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat Rusia, harus menyampaikan fakta sederhana ini kepada semua orang yang mereka jangkau,” lanjutnya.

Selain itu, Zelensky juga telah mengabarkan terkait serangan pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRD) di Oblast (provinsi) Odessa, Mykolaiv, Kharkiv, Donbas (Donetsk), dan Zaporizhzhia. 

“Hari ini, penjajah menyerang lagi wilayah Odessa. Mereka menembakkan rudal-rudal untuk menghancurkan kapal perang (Ukraina) dan sasaran utamanya. Di mana, banyak orang yang hidup di situ,” ujar Zelensky. 

Presiden Ukraina tersebut menginformasikan hingga kini Rusia secara terus menerus melakukan teror di beberapa wilayah di Ukraina.

“Rusia secara terus menerus melakukan teror di wilayah Kharkiv, Mykolaiv, Zarporizhzhia Dnipropetrovs, Donbas, dan wilayah perbatasan Sumy dan Chernihiv,” kata Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.

Setelah mendengar sejumlah fakta tersebut, Zelensky mengungkapkan bahwa Ukraina akan membalas setiap serangan yang dilakukan militer Rusia terhadap negaranya. 

Dirinya juga bersikeras untuk membuat Kementerian Pertahanan Rusia mengetahui hal ini. Juga tidak menyebarkan kebohongan terkait serangan yang menargetkan warga sipil. 

“Dan kami tentunya akan menyerang balik atas semua ini. Tak peduli kebohongan apa pun yang dibuat Kementerian Pertahanan Rusia tentang serangan itu,” pungkasnya. (Kmr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
11:12
01:42
08:26
02:22
03:19
05:01
Viral