- Instagram @israelgymfed
Netizen Ngamuk Massal, Akun Olimpiade Internasional Diserbu Ribuan Komentar Pedas usai Indonesia Tolak Visa Atlet Israel
tvOnenews.com - Keputusan Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang menjatuhkan sanksi kepada Indonesia karena menolak keikutsertaan enam atlet Israel di ajang Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta, kini berbuntut panjang dan panas di dunia maya.
Alih-alih tunduk pada tekanan IOC, publik Indonesia justru menunjukkan perlawanan terbuka.
Warganet ramai-ramai geruduk akun resmi IOC di Instagram, @ioc_official5, dan menuliskan komentar pedas yang sebagian besar bernada sindiran, bahkan sarkasme tajam.
- Instagram @dolgopyat_artem
Semua bermula dari keputusan pemerintah Indonesia yang menolak memberikan visa kepada enam atlet Israel peserta Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta.
Namun, IOC langsung bereaksi keras. Mereka mengeluarkan pernyataan resmi yang berisi sanksi dan rekomendasi agar federasi olahraga internasional tidak lagi menggelar ajang di Indonesia sampai ada jaminan akses bagi semua peserta tanpa diskriminasi.
Sejak kabar sanksi itu mencuat, kolom komentar unggahan IOC langsung dibanjiri ribuan komentar dari netizen Indonesia.
Mereka memprotes keputusan IOC yang dianggap berpihak pada Israel dan mengabaikan nilai kemanusiaan.
- Instagram @ioc_official5
"Jika IOC mengizinkan orang-orang dari neraka (Israel) untuk bergabung dalam kompetisi maka IOC harus mengizinkan orang-orang dari Rusia untuk bergabung dalam kompetisi juga. Jika tidak, maka IOC juga melakukan diskriminasi," tulis @igparxxx.
"Apakah menurut anda orang Indonesia peduli dengan hukuman anda? TIDAK SAMA SEKALI. Sebaliknya, KAMI SANGAT BANGGA BERDIRI DENGAN KEMAANUSIAAN! FREE PALESTINA!," tulis @hennyxxx.
"Bubarkan komite nggak mutu ini. Boiket event-event olympiade. Kalau tiketnya nggak ada yang beli n nggak ada yang nonton kan bangkrut sendiri mereka," tulis @solusxxx.
Aksi netizen Indonesia ini dengan cepat menjadi topik panas di media sosial internasional.
Beberapa unggahan IOC tentang kegiatan olahraga tiba-tiba berubah menjadi “medan pertempuran digital”, penuh dengan tagar seperti #FreePalestine, #StandWithIndonesia, dan #BoycottIOC.
Banyak pengguna luar negeri yang ikut memperhatikan fenomena ini dan terkejut melihat solidaritas tinggi publik Indonesia terhadap Palestina.