Article Article
Buka puasa bersama masyarakat Indonesia di Kuwait..
Sumber :
  • Foto Dok Istimewa

Mengintip Tradisi Ramadhan di Kuwait, dari Gresh Hingga Diwaniya, Begini Keunikannya

Sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim, Kuwait memiliki banyak budaya Ramadhan yang unik, mulai dari Gresh sebelum Ramadhan, Gergean di pertengahan bulan, Ghabgah sebagai perjamuan malam, hingga pertemuan di Diwaniya.
Senin, 17 Maret 2025 - 09:54 WIB
Reporter:
Editor :

“Selama malam ke-13, 14, dan 15 Ramadan, anak-anak mengenakan pakaian tradisional yang berwarna-warni dan pergi berkeliling lingkungan tempat tinggal mereka sambil menyanyikan lagu-lagu khas Gergean.” Ungkap Duta Besar Lena Maryana.

Foto: Anak-anak saat menerima bingkisan Ramadhan dari Duta Besar Indonesia untuk Kuwait, Lena Maryana. (Istimewa) 

Sebagai balasannya, mereka akan menerima permen, kacang, dan hadiah kecil dari tetangga dan keluarga. Tradisi ini mirip dengan “Trick or Treat” dalam perayaan Halloween, tetapi dengan nuansa Islami yang lebih kental.


Tradisi Ghabgah

Tradisi lainnya khas Kuwait selama Ramadan adalah Ghabgah, yaitu perjamuan makan yang diadakan setelah shalat Tarawih, biasanya antara pukul 10 malam hingga dini hari.

Berbeda dengan iftar (buka puasa) yang bersifat lebih formal, Ghabgah lebih santai dan menjadi ajang silaturahmi antar teman dan keluarga. 

Berita Terkait

1
2
3 4 5 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

04:42
05:00
07:37
05:15
03:13
02:15

Viral