Rusia - Moskow dan Kiev dikabarkan akan mengadakan pembicaraan mengenai negosiasi damai di Belarus mulai Senin (28/2/2022) di tengah operasi militer Rusia di Ukraina, seperti yang dilansir dari media Rusia RT.com pada Senin.

Negosiasi damai yang akan diadakan di Belarus ini bertujuan untuk mengakhiri operasi militer Rusia di Ukraina.

Pembicaraan damai antar kedua negara yang sedang berperang tersebut dijadwalkan akan dimulai di Belarus pada suatu tempat dekat perbatasan Ukraina.

Akun Twitter Kementerian Luar Negeri Belarusia telah menggunggah sebuah foto ruangan yang akan dijadikan tempat untuk negosiasi pada Senin (28/2/2022).

Juru Bicara Belarusia mengatakan bahwa negaranya siap untuk mengatur pembicaraan.

"Kapan saja," kata Anatoly Glaz, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Belarusia. 

Sputnik Belarus mengutip sebuah sumber pada hari Senin yang mengatakan bahwa orang-orang Ukraina telah tiba di negara itu.

Pembicaraan itu awalnya diharapkan berlangsung di kota Gomel di Belarus Timur pada hari Sabtu (26/2/2022), tetapi Ukraina menolak untuk mengirim tim karena ketidaksepakatan mengenai lokasi dan persyaratan awal, kata Kiev pada saat itu.

Pejabat Ukraina berpendapat bahwa tidak pantas mengadakan pembicaraan di Belarus karena pasukan Rusia menggunakan wilayahnya untuk melancarkan serangan terhadap Ukraina. Minsk membantah bahwa pasukannya berpartisipasi dalam operasi Rusia.

Setelah panggilan telepon antara Presiden Volodymyr Zelensky dari Ukraina dan Alexander Lukashenko dari Belarusia pada hari Sabtu (28/2/2022), Kiev menyetujui pembicaraan tersebut. Namun, kedatangan tim Ukraina semakin tertunda karena masalah logistik.
 

(RT/put)