Pemakaman pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas Ismail Haniyeh di Universitas Teheran, Iran..
Sumber :
  • ANTARA/Anadolu

Iran Murka Usai Ismail Haniyeh Dibunuh, Janji Akan Lakukan Serangan Balasan Terhadap Israel

Jumat, 2 Agustus 2024 - 09:50 WIB

Hamilton, tvOnenews.com - Iran menegaskan negaranya akan membalas pembunuhan terhadap Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh yang disebut dilakukan oleh Israel.

Utusan Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Amir Saeed Iravani mengatakan serangan balasan terhadap Israel tersebut akan dilakukan jika memang diperlukan.

"Republik Islam Iran memiliki hak yang melekat untuk membela diri sesuai dengan hukum internasional untuk menanggapi tindakan teroris dan kriminal ini secara tegas ketika dianggap perlu dan tepat," kata Iravani, dikutip Jumat (2/8/2024).

Ia pun mengatakan, pembunuhan terhadap Haniyeh adalah tindakan terorisme yang agresif oleh rezim zionis Israel.

Mengutuk keras serangan terhadap Haniyeh tersebut, Iravani menyebut pembunuhan itu adalah kelanjutan dari aksi teror yang dilakukan Israel di kawasan.

Iravanai juga mengatakan bahwa Iran berkomitmen menegakkan hukum internasional yang sesuai dengan prinsip Piagam PBB.

Menurutnya, perdamaian di kawasan tersebut hanya dapat dicapai dengan menghormati prinsip yang ada di dalam Piagam PBB.

Dirinya menuding Israel selalu bersikap agresif terhadap semua negara di kawasan Timur Tengah.

Ia juga mengatakan, para pemimpin di Israel adalah orang-orang yang kasar dan suka berperang.

Tak hanya itu, Iravani juga mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) memikul tanggung jawab karena terus mendukung rezim zionis Israel.

Dia mendesak masyarakat internasional dan Dewan Keamanan PBB untuk tidak tinggal diam dalam menghadapi kejahatan keji tersebut.

"Selama hampir 10 bulan, negara-negara tertentu, khususnya AS, telah melindungi Israel dari tanggung jawab apa pun atas pembantaian di Gaza dan kegiatan jahat di kawasan itu," ujarnya.

Lebih lanjut, Iravani mendesak agar Dewan Keamanan PBB segera mengambil langkah untuk mendorong pertanggungjawaban Israel atas serangan yang tak henti-hentinya dilancarkan. (ant/iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
11:12
01:42
08:26
02:22
03:19
05:01
Viral