- Kemenag
Tutup Olimpiade PAI 2025, Sekjen Kemenag Tekankan Kurikulum Cinta sebagai Fondasi Transformasi Sosial
Selain itu, penguatan nasionalisme menjadi pilar yang tidak terpisahkan. Anak-anak yang belajar agama diharapkan tumbuh sebagai generasi yang mencintai tanah air dan siap menjadi penjaga masa depan Indonesia.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Prof. Amien Suyitno, dalam laporannya menyampaikan apresiasi mendalam kepada para peserta dari seluruh provinsi—termasuk dari wilayah yang terdampak bencana seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Ia menilai kehadiran para finalis dari daerah tersebut adalah bentuk pengabdian yang luar biasa dan pantang menyerah.
Ia juga mengajak untuk mendoakan saudara-saudara sebangsa dan se-tanah air yang terdampak bencana banjir dan longsor khusunya di wilayah Sumatera.
Penutupan Olimpiade dan Semarak Lomba PAI 2025 ini sekaligus menandai komitmen bersama untuk memperkuat transformasi sosial menuju Indonesia Emas 2040. Melalui sinergi antara Kementerian Agama, pemerintah daerah, para guru, dan para peserta didik, kegiatan ini diyakini menjadi pijakan kuat dalam membentuk bangsa yang maju, berkarakter, dan bermoral kuat.