- Istimewa
Estonia Posisikan Indonesia sebagai Mitra Strategis untuk Inovasi Maritim dan Keamanan Siber Tahun 2026
Turnaround Time Improvements: Solusi Smart Port secara signifikan mengurangi waktu tunggu dan mempercepat proses bongkar muat. Electronic pre-check-in dan jalur otomatis memotong waktu tunggu hingga setara 320.000 jam manusia per tahun. Berdasarkan data penyedia teknologi, waktu antre kendaraan dan proses check-in turun lebih dari 50% di beberapa terminal berkat teknologi pengenalan kendaraan dan manajemen jalur otomatis.
Green Port Initiatives: Estonia mendorong pelabuhan sebagai bagian penting dari transisi hijau. Port of Tallinn telah memasang sistem shore power di lima dermaga di Old City Harbour (investasi sekitar €3,5 juta atau sekitar Rp 68 miliar), memungkinkan kapal mematikan mesin saat bersandar sehingga mengurangi emisi dan kebisingan. Perusahaan Estonia seperti ShoreLink juga mengembangkan solusi shore-power dan pengisian energi yang mendukung operasi pelabuhan yang lebih bersih dan siap untuk penggunaan bahan bakar alternatif.
Untuk mendorong kerja sama yang lebih praktis, Estonia akan mengirim Maritime Delegation ke Indonesia pada April 2026, yang terdiri atas perusahaan-perusahaan maritim dan teknologi Estonia.
Keamanan siber menjadi pilar kedua dalam agenda kerja sama Estonia di 2026. Sebagai rumah bagi NATO Cooperative Cyber Defence Centre of Excellence, Estonia akan berbagi keahlian dalam melindungi infrastruktur digital dan maritim.
“Ketika infrastruktur maritim dan nasional semakin terhubung secara digital, keamanan siber bukan lagi pilihan—ini adalah kebutuhan dasar. Estonia berkomitmen bekerja bersama institusi di Indonesia untuk memperkuat ketahanan, melindungi sistem-sistem penting, dan membangun kepercayaan digital jangka panjang,” tambah H.E. Mr Veikko Kala.
Estonia menegaskan bahwa kemampuan digital, maritim, dan sibernya sangat relevan dengan prioritas nasional Indonesia, termasuk peningkatan logistik antar pulau, integrasi sistem pelabuhan pasca-merger PELINDO, perlindungan infrastruktur bawah laut, dan modernisasi jaringan pelayaran di seluruh nusantara.
Sebagai salah satu negara paling maju secara digital—dengan 100% layanan publik tersedia online—Estonia membawa pengalaman luas dalam tata kelola digital, inovasi maritim, dan keamanan siber. Estonia berharap dapat memperluas kerja sama praktis dengan Indonesia sepanjang 2026 dan seterusnya.(chm)