news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Film Original Netfix, Abadi Nan Jaya.
Sumber :
  • tvOnenews/Anisa Sri Isnaini

Abadi Nan Jaya, Horor Zombie ala Kimo Stamboel dengan Gaya Lokal

Netflix kembali menghadirkan film original Indonesia bertajuk Abadi Nan Jaya, garapan sutradara Kimo Stamboel dan produser Edwin Nazir.
Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:55 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Netflix kembali menghadirkan film original Indonesia bertajuk Abadi Nan Jaya, garapan sutradara Kimo Stamboel dan produser Edwin Nazir.

Film bergenre horor-thriller ini akan tayang secara global mulai 23 Oktober 2025, menjadi kolaborasi perdana keduanya bersama Netflix Indonesia.

Kimo Stamboel, yang dikenal lewat karya-karya horor seperti Ratu Ilmu Hitam dan Perempuan Tanah Jahanam, kali ini mengangkat kisah zombie dengan sentuhan budaya lokal yang kuat. 

Naskah film ini ditulis oleh Kimo bersama Agasyah Karim dan Khalid Kashogi, sementara proses produksinya dilakukan di Yogyakarta dengan dukungan penuh dari Netflix.

Kimo mengungkapkan, ide Abadi Nan Jaya berangkat dari keinginannya menghadirkan kisah zombie yang berakar pada tradisi dan alam Indonesia.

“Dari dulu saya memang tertarik sekali untuk membuat genre zombie versi lokal. Saya ingin sekali membawa genre ini masuk ke masyarakat Indonesia dengan menonjolkan kekhasan lokal,” terang Kimo Stamboel.

Ia menambahkan, inspirasi film ini datang dari jamu awet muda yang terbuat dari tanaman kantong semar, tumbuhan karnivora yang unik dan eksotis. 

“Menurut saya jamu jadi instrumen yang unik; biasanya digunakan untuk menyembuhkan penyakit tapi di sini justru mendatangkan penyakit. Karena kesalahan prosedural, jamu akhirnya malah membuat kekacauan di luar nalar,” jelasnya.

Elemen lokal dalam Abadi Nan Jaya tidak sebatas jamu. Film ini menggiring zombie ke latar-latar lokasi yang hanya dapat ditemukan di Indonesia, mulai dari pesta sunatan, hamparan sawah, mobil truk yang jadi moda transportasi umum bagi warga setempat, hingga kantor kepolisian sektor (polsek). Semua peristiwa terjadi di sebuah desa fiktif bernama Wanirejo, yang sekilas tampak tenteram dan aman sentosa.

Alhasil, manusia-manusia yang menjadi zombie pun memiliki kekhasannya sendiri. Mereka berpakaian layaknya orang Indonesia pada umumnya, ada yang mengenakan sarung, kebaya, hingga seragam polisi.

“Dengan latar tempat sebuah desa yang kental dengan unsur lokal, menurut saya ini jadi menarik. Zombie-zombienya jadi punya karakter yang khas. Jarang kan kita melihat zombie yang bersarung atau yang pakai kebaya? Kami mencoba untuk membuat sesuatu yang familiar,” sebut Kimo.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral