news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Komisi Informasi (KI) Pusat secara resmi membuka rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik 2025..
Sumber :
  • Istimewa

AI3 Dukung Komisi Informasi Pusat Dengan Kecerdasan Artifisial

Komisi Informasi (KI) Pusat secara resmi membuka rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik 2025.
Jumat, 22 Agustus 2025 - 03:16 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Komisi Informasi (KI) Pusat secara resmi membuka rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik 2025 pada Jumat (15/8/2025) kemarin. Agenda tahunan ini menjadi langkah awal evaluasi nasional guna memastikan keterbukaan informasi di seluruh badan publik berjalan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Ketua KI Pusat, Donny Yoesgiantoro, menekankan bahwa keterbukaan informasi publik bukan sekadar kewajiban hukum, tetapi juga wujud tanggung jawab moral lembaga negara kepada masyarakat.

“Keterbukaan informasi adalah kunci membangun kepercayaan publik, mendorong partisipasi masyarakat, sekaligus menjamin pemerintahan yang akuntabel,” ujar Donny dalam sambutan pembukaan.

Melalui Monev yang dilaksanakan rutin setiap tahun, KI Pusat ingin memastikan prinsip transparansi benar-benar hadir di setiap badan publik. Evaluasi ini diharapkan memberi jaminan bahwa akses informasi yang adil dan merata dapat dirasakan masyarakat.

“Badan publik adalah pihak yang memiliki informasi, sedangkan masyarakat adalah pihak yang membutuhkannya. Maka, keterbukaan adalah bentuk keadilan,” tambah Donny.

Salah satu inovasi penting pada Monev 2025 adalah penerapan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk mendukung proses penilaian. KI Pusat untuk pertama kalinya menggandeng AI3 (Artificial Intelligence Implementation Initiative) agar proses validasi data lebih cepat, efisien, dan akurat.

“Pemanfaatan AI akan membuat penilaian lebih objektif dan transparan, mulai dari pengisian data hingga tahap verifikasi,” jelas Donny.

Komisioner KI Pusat, Handoko Agung Saputro, menambahkan bahwa kehadiran AI akan mengurangi potensi bias manusia.

“Verifikator manusia sering dipengaruhi berbagai variabel, mulai dari kepentingan hingga ketidaktelitian. Dengan AI, hasil penilaian menjadi lebih presisi dan akuntabel. Jika sebuah badan publik dinyatakan informatif, masyarakat bisa lebih percaya,” tegasnya.

Sebagai mitra strategis, AI3 memastikan komitmennya mendukung penuh penerapan AI pada Monev 2025. Pendiri AI3, Sony Subrata, menyebut langkah KI Pusat sebagai bentuk inovasi yang patut dicontoh.

“Kami mendukung sepenuhnya KI Pusat dalam memanfaatkan teknologi AI. Kehadiran AI3 bertujuan mempercepat sekaligus meningkatkan akurasi proses Monev tahun ini,” ungkap Sony pada hari Kamis (21/8/2025) di Jakarta.

Komisi Informasi (KI) Pusat secara resmi membuka rangkaian Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik 2025
Sumber :
  • Istimewa

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral