news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Hercules Ketua Umum GRIB Jaya.
Sumber :
  • Kolase

GRIB Jaya Akhirnya Ngaku Hanya Ormas Hercules yang Berani Kuasai Lahan BMKG, Sebut yang Lain Tak Kuat...

Ormas Hercules, GRIB Jaya sedang mendapat sorotan karena terlibat dalam persoalan sengketa lahan BMKG, perwakilan GRIB Jaya ungkap asal muasal sengketa ini.
Selasa, 27 Mei 2025 - 20:21 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Perwakilan GRIB Jaya, mengungkapkan asal muasal bagaimana ormas Hercules tersebut bisa berkuasa di lahan milik BMKG.

Kasus sengketa lahan yang melibatkan pihak BMKG dan GRIB Jaya di Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) sedang mendapat sorotan tajam dari masyarakat.

Di sebuah lahan yang diklaim milik BMKG tersebut, GRIB Jaya berani mendirikan markas dan menyewakan lahan itu ke beberapa pelaku usaha.

Dari sudut pandang BMKG, tindakan ormas Hercules tersebut jelas sudah melanggar hukum karena menduduki lahan milik negara tanpa izin.

Namun beda dengan GRIB Jaya.

Justru menurut GRIB Jaya, tindakan yang mereka lakukan itu merupakan bentuk perlindungan kepada ahli waris.

Akar masalah kasus ini menurut versi GRIB Jaya adalah persoalan sengketa lahan antara pihak ahli waris dengan BMKG.

Wilson Colling sebagai ketua tim hukum dan advokasi GRIB Jaya menegaskan bahwa sengketa lahan ini sebenarnya sudah lama terjadi.

Bahkan GRIB Jaya bukan pihak pertama yang mencoba memberikan bantuan hukum kepada ahli waris.

Justru kasus ini merupakan limpahan dari pihak lain kepada GRIB Jaya.

"Jadi memang kasus ini limpahan dari orang, bukan punya kami murni," ujar Wilson Colling sebagai perwakilan ormas Hercules, seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube GRIB TV.

Ketua tim hukum dan advokasi ormas Hercules tersebut juga menyebutkan bahwa tim pendampingan hukum lainnya tak sanggung menghadapi tekanan yang datang kepada mereka.

Hal itulah yang membuat akhirnya mereka datang kepada GRIB Jaya dan meminta bantuan perlindungan serta pendampingan hukum terkait sengketa lahan dengan BMKG.

"Karena mereka tidak bisa menghadapi tekanan-tekanan itu lalu mereka minta tolong, itulah kami bantu," tegas Wilson Colling.

Karena mendapat kuasa dari pihak ahli waris itulah GRIB Jaya merasa berani untuk menguasai lahan di Tangsel tersebut.

Sementara tim kuasa hukum lainnya menurut pengakuan GRIB Jaya tak ada yang berani karena mendapat tekanan yang luar biasa untuk menangani kasus ini.

Hanya GRIB Jaya yang mampu menghadapi tekanan-tekanan yang besar dalam melindungi pihak ahli waris.


(far)


Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral