news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Verrell Bramasta, Bupati Purwakarta.
Sumber :
  • Kolase Instagram

Verrell Bramasta ‘Disentil’ Tak Kerja, Bupati Purwakarta Kasih Tantangan: Mending Turun!

Verrell Bramasta dikritik Bupati Purwakarta soal dianggap menolak pendekatan militer untuk siswa. Saepul menantang Verrell turun dan hadapi siswa bermasalah.
Senin, 12 Mei 2025 - 21:43 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Nama Verrell Bramasta kembali menjadi perbincangan hangat publik setelah komentar kritisnya terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Komentar Verrell ini nampak menuai respons keras dari Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein.

Verrell yang kini menjabat sebagai anggota DPR RI Komisi X, sebelumnya mengungkapkan terhadap kebijakan pendekatan militer dalam mendisiplinkan siswa bermasalah di Jawa Barat.

Dalam keterangannya, Verrell Bramasta mengapresiasi upaya pemerintah daerah dalam menegakkan kedisiplinan di kalangan siswa.

Namun, ia menilai bahwa pendekatan militer bukanlah metode yang tepat.

Menurut Verrell, pola asuh dengan unsur kekerasan bisa membentuk karakter anak yang keras, bukan tangguh seperti yang diharapkan.

“Bila kita hanya mengandalkan pendekatan fisik tanpa menyentuh dimensi psikologis dan spiritual, para remaja ini, saya rasa kita malah akan membentuk karakter anak-anak muda yang keras, bukan yang tangguh," ujar Verrell dalam pernyataannya.

Namun, pernyataan mantan aktor sinetron “Cinta Anak Muda” itu justru memicu reaksi keras dari Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein.

Dalam sebuah konten TikTok yang viral, Saepul dengan tegas menyentil Verrell yang dianggap hanya melempar wacana tanpa turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi sebenarnya.

“Ya ampun mas, mas, mas kan dapil sini. Mendingan turun deh mas, mendingan turun langsung daripada mas berwacana,” ucap Saepul dalam video tersebut.

Menurut Saepul, kebijakan barak militer diterapkan bukan tanpa alasan.

Ia menyebut bahwa kenakalan remaja di wilayahnya sudah pada tahap yang sangat meresahkan.

Oleh karena itu, pendekatan keras dinilai sebagai upaya terakhir untuk membentuk karakter dan kedisiplinan siswa.

Lebih lanjut, Saepul mempertanyakan sumber informasi yang dijadikan dasar oleh Verrell dalam menyatakan bahwa banyak orangtua yang menolak kebijakan tersebut.

“Nah, yang mas maksud, yang pro kontra kekhawatiran tuh orangtua yang mana?” ujarnya.

“Ini orangtuanya dititipin semua seneng dititipin di sini,” sambungnya.

Bupati dari Partai Gerindra itu bahkan memberikan tantangan terbuka kepada Verrell Bramasta.

Ia menawarkan agar Verrell mengurus 15 siswa bermasalah dengan metode pilihannya sendiri, sementara dirinya mengurus 15 lainnya dengan pendekatan militer.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral