news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Menteri Wihaji memberikan sambutan di acara Perayaan Natal yang diselenggarakan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN..
Sumber :
  • Istimewa

Menteri Wihaji: Jangan Sampai Medsos Menjadi Pengganti Orang Tua

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga)/Kepala BKKBN, Dr. H. Wihaji, S.Ag, M.Pd, meminta para orang tua agar membangun komunikasi yang intensif dengan anak-anaknya demi perkembangan positif mereka dalam menggapai hari depan. 
Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:17 WIB
Reporter:
Editor :

Menurut menteri, Kemendukbangga/BKKBN menangani siklus kehidupan manusia, mulai dari dalam kandungan hingga lansia. " Semuanyanya diamanahkan kepada saya untuk ditangni," ujar menteri Wihaji. 

Menteri sangat berharap  para lansia tetap produktif dan sehat di usia senja.  "Hidup sekali jangan sampai menua tanpa arti. Umur hanya angka, lelah hanya ilusi. Semua dalam rangka melayani Tuhan. Sehingga apa yg akan kita kerjakan akan baik-baik saja dan indah pada waktunya."

Menteri yakin semangat Natal dan Tahun Baru menjadi semangat baru bagi kementerian baru, sosok baru, kultur baru, dan cara baru. "Jangan tinggalkan anak dan remaja kita," ujar menteri, seraya mengingatkan bahwa anak juga membutuhkan sentuhan psikis dan fisik dari ayah.  

Mendukbangga/Kepala BKKBN, Dr. H. Wihaji, S.Ag, M.Pd, meminta para orang tua agar membangun komunikasi yang intensif dengan anak-anaknya demi perkembangan positif mereka dalam menggapai hari depan.
Sumber :
  • Istimewa

 

"Ingat, jangan hanya kasih duit. Anak juga butuh sentuhan psikis dan fisik bapak. Ini sederhana, namun dampaknya besar karena anak-anak bisa kehilangan sosok tokoh," terang menteri. 

Menteri Wihaji juga mengingatkan agar suami istri selalu membangun komunikasi di antara mereka secara intensif. "Ajak ngobrol suami atau istri. Jangan salahkan kalau suami atau istri ngobrol sama yang lain kalau komunikasi tidak dibangun dengan baik. Ini (tindakan) sederhana, dan dasar  bernegara di antaranya  adalah keluarga. Karena itu, yang bisa selamatkan negara adalah keluarga," ujar menteri.

Perayaan Natal diwarnai juga dengan penyerahan tali asih kepada panti asuhan  dan pegawai honorer di lingkungan Kemendukbangga/BKKBN.(chm)

Berita Terkait

1
2
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral