news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Peringati Hari Jadi ke-10, YKAN Serukan ‘Together, We Find a Way’ untuk Perkuat Kolaborasi Kerja Konservasi Alam Indonesia.
Sumber :
  • Istimewa

Peringati Hari Jadi ke-10, YKAN Serukan ‘Together, We Find a Way’ untuk Perkuat Kolaborasi Kerja Konservasi Alam Indonesia

Dalam perayaan ulang tahun ke-10 bertema ‘Together, We Find a Way,’ YKAN menegaskan komitmennya untuk memperkuat kolaborasi dalam konservasi. Program YKAN meli-
Rabu, 4 Desember 2024 - 22:44 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Dalam satu dekade terakhir, Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) telah menjadi katalisator perubahan dalam melindungi alam dan melestarikan kehidupan di berbagai wilayah Indonesia melalui kerja sama erat dengan para mitra. 

Dalam perayaan ulang tahun ke-10 bertema ‘Together, We Find a Way,’ YKAN menegaskan komitmennya untuk memperkuat kolaborasi dalam konservasi.

Sejak didirikan pada 2014, YKAN telah menjalankan program konservasi berbasis ilmiah di 14 provinsi.

Program-program ini melibatkan pemerintah, lembaga penelitian, organisasi non-pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk melindungi ekosistem daratan dan lautan yang menjadi penyangga kehidupan.

Sekretaris Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Kehutanan RI, Ammy Nurwati, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mengatasi tantangan besar seperti pencemaran, perambahan, perburuan ilegal, dan aktivitas ilegal lainnya.

“Pemerintah tidak bisa mengatasi tantangan ini sendirian. Kami membutuhkan peran aktif swasta, akademisi, masyarakat, serta lembaga swadaya masyarakat seperti YKAN,” ujar Ammy di Jakarta (4/12). 

Ia juga menyoroti ancaman pada ekosistem pesisir akibat sampah laut dan aktivitas ilegal, serta tantangan dari 6.000 desa yang berada di sekitar kawasan konservasi.

Peringati Hari Jadi ke-10, YKAN Serukan ‘Together, We Find a Way’ untuk Perkuat Kolaborasi Kerja Konservasi Alam Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

 

Ammy menjelaskan bahwa pemberdayaan masyarakat sangat penting. “Jika masyarakat mendapatkan manfaat ekonomi, mereka cenderung menjaga kawasan tersebut. Kehilangan biodiversitas akibat aktivitas ilegal terus meningkat. Oleh karena itu, kita perlu melibatkan masyarakat untuk mengatasi hal ini,” katanya.

Salah satu contoh kolaborasi YKAN dengan masyarakat lokal adalah Program SIGAP SEJAHTERA di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. 

Program ini, yang dimulai pada 2019 bersama Pemerintah Kabupaten Berau, Yayasan Darma Bhakti Berau Coal, dan UGM, mengadopsi pendekatan SIGAP (Aksi Inspiratif Warga untuk Perubahan). 

Program ini bertujuan memberdayakan masyarakat dengan potensi desa, memperkuat tata kelola, melindungi sumber daya alam, dan mengembangkan ekonomi ramah lingkungan.

Sebagai hasil dari program ini, jumlah Desa Mandiri di Berau meningkat dari dua desa pada awal program menjadi 19 desa saat ini. 

“Kabupaten Berau dianugerahi kekayaan alam yang luar biasa. Kami berupaya menjadikan wilayah ini contoh praktik konservasi berkelanjutan,” ujar Bupati Berau, Sri Juniarsih.

Selain SIGAP, YKAN juga melaksanakan program tambak ramah lingkungan di Berau melalui metode Shrimp Carbon Aquaculture (SECURE). 

Herdin, seorang petambak di Kampung Pegat Batumbuk, menyatakan bahwa metode ini tidak hanya membantu meningkatkan hasil tambak, tetapi juga merestorasi lahan mangrove yang rusak. 

“Kami diajak YKAN untuk menerapkan budidaya tambak ramah lingkungan. Mangrove bukan hanya penting bagi satwa liar tetapi juga untuk budidaya tambak kami. Saat ini hasil panen mulai meningkat, dan kami juga mendapatkan panen tambahan seperti kepiting dan bandeng,” ujar Herdin.

Direktur Eksekutif YKAN, Herlina Hartanto, mengapresiasi kerja sama dengan berbagai pihak.

“Kami bersyukur dan mengapresiasi para mitra atas kerja sama erat yang telah membuahkan capaian bersama dalam menjalankan misi konservasi selama 10 tahun terakhir. Dukungan ini memungkinkan kami untuk berinovasi dan membuat terobosan baru yang solutif,” ungkapnya. 

Peringati Hari Jadi ke-10, YKAN Serukan ‘Together, We Find a Way’ untuk Perkuat Kolaborasi Kerja Konservasi Alam Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

 

Ia menekankan bahwa tantangan ke depan semakin kompleks, terutama dalam menghadapi perubahan iklim dan hilangnya keanekaragaman hayati. 

“Together, We Find a Way. Kolaborasi yang lebih solid dan luas sangat dibutuhkan agar alam terjaga dan masyarakat sejahtera untuk Indonesia lestari,” tambah Herlina.

Album Life Music: Suara Alam Nusantara

Sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-10, YKAN meluncurkan Album Life Music: Suara Alam Nusantara. 

Album ini terdiri dari 10 suara alam, seperti nyanyian burung cendrawasih, alunan ombak, dan suara satwa hutan yang direkam di lokasi kerja YKAN, termasuk Raja Ampat, Wakatobi, dan Hutan Wehea. 

Melalui karya ini, YKAN berharap semakin banyak pihak yang tergerak untuk melestarikan alam. Album ini tersedia di platform Spotify, di mana royalti yang dihasilkan akan diberikan kepada alam sebagai penghormatan kepada “musisi” sejati, yaitu alam itu sendiri.

“Setiap bentuk kolaborasi terus menginspirasi kami dalam menjalankan misi konservasi. Dengan semakin banyak pihak yang terlibat, visi Indonesia yang lestari bukan lagi sekadar impian, tetapi bisa menjadi kenyataan,” tutup Herlina.

Tentang Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN)

YKAN adalah organisasi nirlaba berbasis ilmiah yang berdiri sejak 2014. Dengan pendekatan non-konfrontatif, YKAN bekerja untuk menciptakan keselarasan antara manusia dan alam melalui tata kelola sumber daya alam yang efektif. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.ykan.or.id.
 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral