news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

PT PAL Indonesia dan Naval Group baru saja menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan RI, yang dipimpin oleh Prabowo Subianto..
Sumber :
  • Istimewa

RI Bangun Kapal Selam Scorpene di Tanah Air, Pengamat: Kapabilitas Industri Dalam Negeri akan Meningkat

PT PAL Indonesia dan Naval Group baru saja menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan RI, yang dipimpin oleh Prabowo Subianto, untuk dua kapal selam (kasel) Scorpene Evolved Full LiB.
Rabu, 3 April 2024 - 12:51 WIB
Reporter:
Editor :

Penggunaan baterai juga memungkinkan waktu pengisian yang lebih singkat, sehingga mampu meningkatkan daya tahan total hingga 80 hari dengan 78 hari terendam. Kecepatan lebih tinggi dan kemampuan jelajah lebih dari 8000 mil laut, yang pada akhirnya menjanjikan tercapainya mobilitas taktis yang lebih optimal.

Kapal selam Scorpene terbaru ini juga disiapkan untuk mampu beroperasi lebih senyap dan tersembunyi, baik di perairan dalam maupun dangkal dan menjalankan berbagai misi seperti perang anti-permukaan dan anti-kapal selam, pengumpulan intelijen maupun operasi khusus.

Kalau merujuk pada kebutuhan kapal selam yang disampaikan oleh KSAL Laksamana Muhammad Ali beberapa waktu lalu, tidak berlebihan jika dikatakan Scorpène Evolved yang dilengkapi sistem tempur generasi terbaru, SUBTICS dan dapat membawa 18 torpedo atau rudal anti kapal dengan 6 tabung peluncur ini, akan mampu menjawab tantangan pertahanan laut Indonesia di masa depan.

Selain 2 kapal selam Scorpene Indonesia, sebanyak 14 unit lain juga dirancang dan diadaptasi oleh Naval Group untuk pasar ekspor, sedang beroperasi atau sedang dibangun di seluruh dunia. Di antaranya 2 untuk Angkatan Laut Chili; 2 untuk Angkatan Laut Malaysia; 4 untuk Angkatan Laut Brasil Angkatan Laut dan 6 untuk Angkatan Laut India.

Karakteristik utama Scorpène Evolved:
• Perpindahan permukaan: 1.600 – 2.000 ton
• Panjang keseluruhan: 72 m
• Kecepatan terendam: >20 knot
• Kedalaman penyelaman: >300 m
• Otonomi: >78 hari dalam misi 80 hari
• Otonomi terendam: >12 hari
• Kru: 31
• Total muatan senjata: 18
• Tabung senjata: 6
• Sistem manajemen tempur SUBTICS
• Ketersediaan operasional di laut: >240 hari per tahun(chm)

Berita Terkait

1
2
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral