Wanita Kembar Rihana dan Rihani Selaku Pelaku Penipuan Order Iphone Murah.
Sumber :
  • tim tvOnenews/Rizki Amana

Jadi Korban Penipuan Wanita Kembar, Anggota Keluarga Berniat Buat Laporan Polisi

Rabu, 5 Juli 2023 - 16:03 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus penipuan order Iphone murah oleh wanita kembar Rihana dan Rihani terus mengemuka. Usai belasan korbannya melaporkan aksi penipuan ke kepolisian, kini giliran anggota keluarga dari wanita kembar itu yang berencana membuat laporan.

Pasalnya, wanita kembar itu turut menjadikan anggota keluarganya sebagai korban penipuan order Iphone murah itu. 

"Keluarganya, tadi baru kami dapatkan info hari ini keluarganya akan melaporkan 2 orang ini (si kembar). Karena keluarganya juga menjadi korban dari tindakan saudara RA dan RI," kata Kanit 4 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Reza Mahendra kepada awak media saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (4/7/2023). 

Sementara itu, Kasubdit Resmob AKBP Titus Yudho Ully mengungkap laporan itu ditengarai anggota keluarganya yang juga menjadi korban penipuan. 

Bahkan, wanita kembar itu turut serta menggunakan uang para korban yang juga anggota keluarganya sendiri. 

"Jadi menggunakan uang juga dari keluarganya. Jadi meminjam uang dari keluarga dan menggunakan uang yang ada sisa-sisa daripada tersangka ini," pungkasnya. 

Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap jumlah laporan polisi terkait kasus penipuan order Iphone murah oleh wanita kembar Rihana dan Rihani. 

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Riyadi mengaku terdapat belasan laporan polisi yang dilayangkan terhadap wanita kembar itu. 

"Dari timsus ini kita melakukan penarikan-penarikan dari Polres ada 18 laporan polisi kita satukan di Polda Metro Jaya," kata Hengki dalam konferensi persnya, Jakarta, Selasa (4/7/2023).

Hengki menuturkan dari belasan laporan polisi itu pihaknya mendapati kerugian dengan nominal yang fantastis. 

Pasalnya dari belasan korban penipuan oleh wanita kembar itu tercatat memiliki jumlah nominal yang berbeda. 

"Selama ini yang bersangkutan bertransaksi melalui perbankan karena dari LP total kerugian Rp35 miliar," ungkapnya. (raa)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:58
00:42
02:45
00:54
07:31
11:58
Viral