- Istimewa
Jokowi Resmikan Paviliun Indonesia di Hannover Messe 2023
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan “Dari total area 3000 m2, seluas 1500 m2 didekasikan untuk zona co exhibitors sesuai dengan Highlight Theme Indonesia Partner Country, yaitu zona A untuk perusahaan dengan tema sustainability and energy, zona B sebagai main zone Making Indonesia 4.0 dan engineered part and solution, zona C untuk BUMN, zona D untuk tema investment/industrial park dan human capital, serta zona HM yang diperuntukan untuk tema startup and innovation dan Hannover Messe display categories.”
Paviliun Indonesia terbuka bagi para pengunjung pameran Hannover Messe yang berasal dari pelaku bisnis internasional dan para pemangku kebijakan dari berbagai negara untuk melihat kebolehan inovasi teknologi industri Indonesia serta melakukan interaksi yang dalam jangka panjang diharapkan akan tertarik untuk melakukan investasi bisnis di Indonesia.
Beberapa pihak yang turut berkontribusi pada Paviliun Indonesia di antaranya Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI), Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), PT Astra Internasional Tbk, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk , PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Pelabuhan lndonesia (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pupuk Kalimantan Timur, PT Bio Farma (Persero), Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Persero), PT Domas Agrointi Prima, dan PT Kaltim Parna Industri.(chm)