Cak Imin ke Pemudik: Kalau Balik Jangan Bawa Banyak Saudara, Jakarta Udah Penuh.
Sumber :
  • tim tvone - Julio

Cak Imin ke Pemudik: Kalau Balik Jangan Bawa Banyak Saudara, Jakarta Udah Penuh

Selasa, 18 April 2023 - 17:28 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memberikan pesan khusus kepada para pemudik. Dia mengimbau untuk tidak membawa saudara ketika pulang kembali ke Jakarta.

Hal ini dia ungkapkan saat melepas rombongan bis pemudik tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Acara pelepasan mudik gratis ini diselenggarakan oleh PKB.

“Nanti kalau balik jangan bawa saudara banyak-banyak karena Jakarta udah penuh,” kata Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (18/4/2023).

Dia lantas berkelakar bahwa pemudik boleh mengajak banyak saudara ketika Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menjadi ibu kota baru sudah diresmikan.

“Nanti kalau ibu kota baru di IKN boleh kita rombongan ke sana, tapi mudiknya susah, itu mudiknya nyebrang laut sama udara,” ucap Wakil Ketua DPR RI itu.

Lebih lanjut, dia menjelaskan pihaknya menyiapkan 30 bis untuk mudik gratis ini. Menurutnya, budaya mudik ini harus dilestarikan sebagai menjaga ikatan kepada keluarga maupun masyarakat di desa. Dia menyebut budaya ini juga berdampak pada sosial, ekonomi, dan moral.

Cak Imin menambahkan acara mudik gratis dari PKB ini rutin diselenggarakan setiap tahun menjelang hari raya Idulfitri. 

“Ini rutin tiap tahun, soal dampak ke (PKB) saya belum bisa mengukur. Tapi bahwa tradisi yang dilakukan tiap tahun ini adalah  semacam berkah, aksi sosial pengabdian, yang memang service yang diberikan kita kepada masyarakat sekitar maupun darimana-mana yang mau bergabung kita siapkan,” jelas dia.

Cak Imin juga menjelaskan alasan tujuan daerah mudik paling banyak ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Menurutnya, hal itu bukan karena ingin mempertahankan pemilih PKB.

“Ya memang peminatnya terbanyak Jawa mulai dari Jateng sampe Jatim,” tandas dia. (saa/aag)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:43
04:41
05:26
03:59
01:39
01:02
Viral