Upacara Pelepasan Bantuan Kemanusiaan Dukungan Personel Urban Search And Rescue (USAR) Untuk Bantu Gempa Bumi Turki di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (11/02/2023).
Sumber :
  • tim tvOnenews/Julio Trisaputra

62 Relawan Bantuan Indonesia untuk Turki Resmi Dilepas di Lanud Halim

Sabtu, 11 Februari 2023 - 14:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah Indonesia melepas bantuan kemanusiaan berupa dukungan personel Urban Search and Rescue (USAR) untuk gempa Turki di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Sabtu (11/2/2023). 

Pelepasan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Muhajir Effendy. 

Turut hadir pula Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi dan Duta Besar Republik Turki untuk Indonesia Ahmet Cemil Miroglu.

Berdasarkan pantauan tvOnenews ada dua armada yang mengangkut tim dan logistik untuk bantuan gempa Turki tersebut.

Satu armada Boeing 737-400 dengan nomor registrasi A-7308 dan satu armada pesawat pabrikan Lockheed C-130H-30 Hercules dengan nomor registrasi  A-1326 milik TNI Angkatan Udara.

Dalam acara pembukaan itu, ada 62 personel yang akan diberangkatkan ke Turki.

"Bapak Presiden RI berikan arahan untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban terdampak mengingat hubungan diplomatik Indonesia dan Turki yang sudah berlangsung sejak lama," ujar Menko PMK Muhadjir Effendy dalam sambutannya di Lanud Halim, Jakarta, Sabtu (11/2/2023).

Lebih lanjut, Muhajir mengatakan bahwa bantuan tersebut dilakukan atas dasar semangat kemanusiaan dan gotong royong antara pemerintah indonesia dan Turki.

"Oleh karena itu, didasari oleh semangat kemanusiaan, gotong royong, dan hubungan persahabatan dengan Turki sehingga Pemerintah Indonesia bermaksud memberikan bantuan berupa Emergency Medical Team (EMT), Middle Urban Search and Rescue Team (MUSAR), kebutuhan logistik dan peralatan serta bantuan lainnya yang akan dikirimkan secara bertahap," jelasnya.

Diketahui telah terjadi gempa bermagnitudo 7,8 di Turki pada Senin (6/2/2023). Lebih dari 12 ribu  jiwa meninggal dunia dan puluhan ribu lainnya terluka serta kehilangan tempat tinggal akibat gempa dahsyat yang diikuti sejumlah gempa susulan itu. 

Gempa itu disebabkan oleh retakan sepanjang 100 kilometer antara lempeng tektonik Anatolia dan Arab yang terpusat di dekat Kota Nurdagi, Turki selatan. (nsa/put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:23
04:46
05:39
03:03
03:29
02:11
Viral