"Pastinya dukungan mereka sangat berharga untuk kami. Kami sangat senang sekali bisa mempersembahkan emas di beregu putri ini," ucap Aldila.
Indonesia terakhir kali meraih medali emas dari cabor tenis beregu putri 18 tahun lalu di SEA Games 2005 Manila, Filipina. Ketika itu Indonesia diperkuat para petenis terbaik, seperti Wynne Prakusya, Romana Tedjakusuma, Ayu Fani Damayanti, dan Septi Mende.
Sejak saat itu, prestasi terbaik Tenis Putri Beregu Indonesia adalah medali perak SEA Games 2011 dan 2021. Pada SEA Games Myanmar 2013 yang berlangsung di Myanmar, cabor tenis tidak dipertandingkan sama sekali. Kemudian pada edisi 2017 dan 2019, nomor beregu tidak dilombakan.
SEA Games 2023 Kamboja merupakan edisi ke-32. Ini adalah kali pertama Kamboja menjadi tuan rumah pesta (multievent) olahraga solidaritas negara kawasan ASEAN. Tim Indonesia mendapat dukungan dari official patners, Li-Ning, MyTours, NusaPay, Gudangkripto, Pocari Sweat, Essenza, Bagasi, Berdikari Logistik Suplai. (mir)
Load more