"Pangan lokal memiliki gizi yang tinggi dan pangan lokal juga bisa menjadi pengganti nasi," tuturnya.
Bupati Teluk Wondama Hendrik Syake Mambor mengharapkan Safari Ramadhan 1445 Hijriah tidak saja menjadi ajang silahturahmi antara pemerintah daerah dengan umat dan para ulama, tetapi melahirkan gagasan kreatif.
Pemerintah kabupaten (pemkab), kata dia, akan terus bersinergi dengan lembaga keagamaan guna menjawab kebutuhan umat, termasuk umat Islam di Teluk Wondama.
“Kecil atau besar (bantuannya) tapi kami tetap berupaya menopang ibadah umat Islam di Kabupaten Teluk Wondama," ucap Mambor.
Perlu diketahui pada kesempatan tersebut juga dilakukan penutupan Safari Ramadhan 1445 Hijriah yang telah dimulai sejak 18 Maret 2024 dengan mengunjungi enam kabupaten di Provinsi Papua Barat. (ant/iwh)
Load more