LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka pelaku pembacokan berinisial T (21) saat diamankan polisi.
Sumber :
  • Tim tvOne - Lucas Didit

Bacok Warga Tanpa Alasan Jelas, Seorang Pria di Gunungkidul Diringkus Polisi

Polisi mengamankan pria berinisial T (21), warga Bleberan, Playen, Gunungkidul. setelah melakukan penganiayaan terhadap seorang warga dengan senjata tajam.

Selasa, 6 September 2022 - 10:19 WIB

Gunungkidul, DIY - Personil Satrekrim Polsek Playen, Gunungkidul, Yogyakarta, mengamankan pria berinisial T (21), warga Kalurahan Bleberan, Playen, Gunungkidul. Pemuda ini diringkus setelah melakukan penganiayaan teehadap seorang warga dengan senjata tajam (sajam) hingga terluka.

Kapolsek Playen Gunungkidul, AKP Hajar Wahyudi, mengungkapkan, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Senin (05/09/2022) pukul 01.30 WIB dini hari.

"Korbannya adalah W (28), pria warga Kalurahan Playen, Kapanewon Playen. TKP nya di Jalan Kyai Legi, Logandeng, Playen," jelas AKP Hajar, Selasa (6/9/2022). 

Peristiwa tersebut bermula saat W melaju dengan motornya dari Playen menuju Wonosari. Saat melintas di Jalan Kyai Legi, tepatnya di depan Balai Pedukuhan Siyono, W berpapasan dengan pelaku (T). 

Usai berpapasan, lanjut Hajar, pelaku berbalik arah dan mengejar korban. Keduanya sempat terlibat adu mulut tanpa diketahui penyebabnya. 

Baca Juga :

"Korban kemudian meninggalkan pelaku, namun karena pelaku terlanjur emosi lalu kembali mengejar korban hingga berhenti di sebuah warung pinggir jalan," katanya. 

Setibanya di warung, pelaku langsung mengambil pisau yang ada di tempat itu dan langsung mengejar korban. 

"Sabetan pisau yang ada digenggaman pelaku mengenai punggung dan tangan kiri korban hingga terluka, " terang Hajar. 

Warga yang saat itu ada di lokasi dan melihat kejadian tersebut kemudian melapor ke Polsek Playen. Setelah mengantongi identitas pelaku, polisi akhirnya bisa mengamankan pelaku di rumah temannya di Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen.

"Selain mengamankan pelaku, kami juga menyita 1 buah pisau berikut sepeda motor yang digunakan pelaku," ungkap Hajar.

Saat dilakukan interogasi, pelaku mengaku saat melakukan aksinya sedang di bawah pengaruh minuman keras. Hingga kini polisi masih mendalami perkara ini.

Atas perbuatannya, pelaku (T) dijerat dengan Pasal 351 ayat 2 KUHP, tentang penganiayaan, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara.

"Sementara, usai kejadian, korban (W) dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Wonosari untuk mendapatkan penanganan medis," paparnya. (Ldhp/Buz) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral